Mohon tunggu...
Zakiah Hanim
Zakiah Hanim Mohon Tunggu... melangkah menujuMu -

bukan siapa siapa

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Chillan, Air Panas/hangat berpadu salju dan Handicraft Indonesia

19 Februari 2012   17:53 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:27 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oktober 2011

Takjub. Itu rasa yang singgah saat didepan mata dan sejauh mata memandang yang terlihat ciptaanNya yang luar biasa, dipoles  pikiran brilian dan tangan trampil  pemerintah setempat yang menciptakan panorama alam yang  nampak “kontradiksi”.

 Saya sebut kontradiksi karena ditempat itu, persisnya di chillan, chile,  dibawah sinar matahari  terik yang terasa  cuma sepuluh jengkal dari   kepala,  ada kolam air panas alami, ada  gunung yang  tertutup salju  dan  semilir angin yang lumayan dingin.

Chillan (termas de chillan)  adalah satu tempat wisata air panas di chile, Di kolam pemandian  ini pengunjung bisa berendam di kolam air panas alam  sambil berjemur dibawah terik matahari, menikmati  pemandangan gunung yang tertutup salju dan semilir angin beraroma salju. Walaupun masuk summer namun salju masih  menutupi gunung, saya ngebayangin  kalo winter, tentu pemandangan akan lebih menakjubkan lagi.  Saat berendam   rasanya jadi rame antara panas, dingin, sejuk dan hangat.

 

 

Satu lagi, rasa takjub saya jadi sempurna  karena tidak jauh dari tempat wisata ini, saya lihat  ada toko souvenir  kerajinan tangan yang  disamping menjual kerajinan setempat juga  menjual  kerajinan tangan indonesia terbuat dari kayu, seperti kucing-kucingan, patung, asbak dll.  Handicraft kucing kecil dipadupadan  dengan bahan sejenis (kayu) bertuliskan termas de chillan dijual  dengan harga 1.000 pesos (sekitar US$ 2/rp.19.000).   waktu saya tanya  : “artesania de indonesia ? (handicraft dari indonesia)”,  sipemilik  menggelengkan kepalanya, sambil bilang “no”.

Karena  penasaran  saya  omong  kepada sipemilik toko (namanya si senyora saya lupa),  bahwa  saya adalah orang indonesia dan saya tahu betul bahwa itu adalah handicraft buatan indonesia.  Akhirnya si senyora pemilik toko senyum dan mengaku bahwa itu memang  handicraft indonesia yang dia beli dari distributor di santiago yang sudah menjadi langanannya.

Setelah mendengan pengakuan di senyora, secara  sebagai sales, sayapun  "ngoceh"  panjang lebar promosi  tentang kerajinan tangan hasil karya orang  indonesia yang bagus, hebat ,  harga bersaing  bla..bla..bla, meminta  kartu nama mereka  dan memberikan alamat  kalau mereka butuh informasi terkait dengan kerajinan tangan indonesia akan difasilitasi semaksimal mungkin.   Si senyora dan suaminya mengangguk sambil janji  kalo mereka ke santiago akan singgah di kantor promosi/itpc.  Dibawah ini foto termas chillan  dan kerajinan tangan indonesia yang dijual di chillan :  

 

 

 

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun