Mohon tunggu...
Reyna Karnelia
Reyna Karnelia Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya merupakan mahasiswa baru di Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta serta mengambil program studi Teknologi Informasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Batasan Aurat dan Implikasinya dalam Akhlak Berpakaian

13 Oktober 2025   20:13 Diperbarui: 13 Oktober 2025   20:23 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Islam memberi kebebasan kepada kaum muslim untuk berhias dan memakai pakaian sesuai adat istiadat atau kondisi tempat atau musim atau acara atau hal lainnya. Ini karena fungsi utama pakaian itu adalah untuk menutup aurat, melindungi tubuh dan berhias. Allah berfirman:

Wahai anak cucu Adam, sungguh Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutupi auratmu dan bulu (sebagai bahan pakaian untuk menghias diri). (Akan tetapi,) pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu merupakan sebagian tanda-tanda (kekuasaan) Allah agar mereka selalu ingat. [QS. al-A'raf (7): 26]

Allah juga berfirman:

Dia menjadikan pakaian bagimu untuk melindungimu dari panas dan pakaian (baju besi) untuk melindungimu dalam peperangan. Demikian Allah menyempurnakan nikmat-Nya kepadamu agar kamu berserah diri (kepada-Nya. [QS. an-Nahl, 16: 81]

Di dalam sebuah hadis, Rasulullah saw menyatakan bahwa Allah suka melihat hamba-hamba-Nya itu memanfaatkan nikmat-nikmat-Nya:

Dari Amru bin Syu'aib (diriwayatkan) dari ayahnya dari kakeknya, ia berkata: Rasulullah saw bersabda: Sesungguhnya Allah suka jika bekas nikmat-Nya terhadap hamba-Nya dilihat". [HR. at-Tirmidzi dan beliau berkata: Ini hadis hasan]

Berdasarkan hal tersebut, kaum muslim boleh memakai pakaian yang mereka sukai dengan bentuk, warna, bahan kain dan hiasan apapun asal sesuai dengan ketentuan syariat berikut:

1. Pakaian harus menutup seluruh aurat. Aurat perempuan itu adalah seluruh tubuhnya mulai ujung rambut hingga ujung kaki selain wajah dan telapak tangan.

2. Pakaian tersebut tidak ketat sehingga tidak menampakkan lekuk-lekuk tubuh.

3. Pakaian tidak tembus pandang sehingga tidak menampakkan tubuh secara samar-samar dan apalagi secara terang-terang.

4. Pakaian tersebut sopan, patut dan sederhana. Sopan dan patut artinya tergantung kepada orang yang memakainya. Orang tua tentu berbeda dengan remaja putri. Sementara sederhana artinya tidak mewah, menyolok, berlebih-lebihan, tidak sampai menyapu jalan, dan tidak untuk pamer.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun