Hadir untuk memberikan sensasi berkendara yang berbeda dari generasi sebelumnya, Hyundai New SANTA FE bisa jadi andalan Anda. Mobil SUV ini tidak hanya cocok untuk dipakai berpetualang, tapi juga aman untuk dikemudikan di jalan tol. Meskipun diklaim sebagai jalan paling aman dibandingkan jalan lainnya, mengemudi di jalan tol tidak sepenuhnya bebas risiko kecelakaan. Biar aman mengemudi di jalan tol dengan Hyundai New SANTA FE, yuk simak enam tips berikut!
1. Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan
Salah satu tips mengemudi di jalan tol dengan Hyundai New SANTA FE adalah menjaga jarak aman saat berkendara. Hal ini wajib diperhatikan selama mengemudi karena gagal menjaga jarak aman adalah salah satu penyebab kecelakaan yang paling sering terjadi. Jika Anda tidak menjaga jarak aman dengan kendaraan yang berada di depan Anda, maka akan sulit bagi Anda untuk mengantisipasi saat terjadi situasi yang tidak terduga, misalnya kendaraan berhenti mendadak, sehingga berpotensi menyebabkan kecelakaan.Â
Jarak aman dengan kendaraan di depan saat berkendara adalah tiga detik. Jarak aman menurut teori defensive driving ini menggunakan hitungan waktu, bukan meter, karena dua alasan. Pertama, karena waktu relatif lebih mudah disesuaikan dengan kecepatan mobil yang Anda kendarai dan mobil di depan Anda. Kedua, saat Anda melakukan rem, keamanan dan kenyamanan bagi pengendara untuk melakukan proses pengereman membutuhkan waktu selama tiga detik.
2. Menaati batas kecepatan berkendara
Selama Anda menaati batas kecepatan berkendara, keamanan mengendarai Hyundai New SANTA FE di jalan tol bisa meningkat. Aturan batas kecepatan di jalan tol adalah minimal 60 km/jam dan maksimal 100 km/jam. Dengan mematuhi batas kecepatan yang ditentukan, Anda bisa meminimalisir berbagai faktor penyebab kecelakaan di jalan tol.
Meskipun kondisi ruas tol biasanya minim kendaraan, bukan berarti Anda bisa bebas menginjak pedal gas hingga melebihi batas kecepatan tersebut. Ingatlah bahwa ada potensi kecelakaan apabila Anda tidak menaati batas kecepatan berkendara.
3. Jangan berkendara di bahu jalan
Bahu jalan tol digunakan jika Anda dalam kondisi darurat. Dalam kondisi yang tidak darurat, jangan berkendara di bahu jalan, menggunakannya untuk berhenti, apalagi beristirahat. Jika ingin berhenti dan beristirahat, lakukanlah di tempat istirahat khusus bagi pengendara yang sudah disediakan oleh pengelola jalan tol, yaitu rest area.Â
Larangan berkendara dan berhenti di bahu jalan juga ditegaskan melalui rambu yang ada di sepanjang jalan tol. Tujuannya adalah untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang bisa membahayakan Anda dan pengendara lainnya.
