Mohon tunggu...
Retno Kusuma Wardani
Retno Kusuma Wardani Mohon Tunggu... Blogger

apa adanya Blogger at www.lemaripojok.com

Selanjutnya

Tutup

Nature

KBA Banyunganti Kidul: Memilih dan Mengolah Sampah menjadi Berkah

9 November 2024   12:48 Diperbarui: 9 November 2024   12:58 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
IG KBA Banyunganti Kidul

Kampung Berseri Astra adalah sebuah program CSR dari Astra International, Tbk untuk mengajak masyarakat bersama-sama dalam membuat perubahan yang positif di masyarakat agar hidup lebih berkualitas dan sejahtera.

Program ini memiliki empat pilar yaitu pilar kesehatan, pilar pendidikan, pilar kewirausahaan dan pilar lingkungan. Bersama seluruh masyarakat dan semua pemangku kepentingan yang terlibat didalamnya, 4 pilar ini diharapkan mampu mewujudkan Kampung Berseri Astra yaitu sebuah kampung yang bersih, sehat, cerdas dan produktif.

Saat ini sudah lebih dari 200 Kampung Berseri Astra yang tersebar di seluruh Indonesia. Masing- masing kampung memiliki keunggulan dan keunikan tersendiri.

Astra International, Tbk selalu mengapresiasi setiap kemajuan yang dirah oleh setiap KBA. Oleh sebab itu Astra selalu mempersembahkan penghargaan bagi KBA maupun para penggeraknya yang terus berkomitmen untuk maju. Baru-baru ini, Astra Internasional, Tbk memberikan apresiasi kepada KBA yang melakukan inovasi terbaik. KBA-DSA Inovation ini terbagi dalam beberapa kategori yaitu

KBA Inovasi Peduli Iklim, KBA Inovasi Peduli Pendidikan, KBA Inovasi Peduli Kesehatan, KBA Inovasi Peduli Kewirausahaan dan Wisata dan KBA Inovasi Aman dan Tangguh.

Salah satu KBA yang mendapat apresiasi dalam kategori Peduli Iklim adalah KBA Banyunganti Kidul yang berlokasi di Dusun Banyunganti Kidul, Kalurahan Kaliagung, Kapanewon Sentolo Kabupaten Kulon Progo.

Dusun ini memiliki luas wilayah 44 hektar, dengan kontur tanah yang terdiri dari dataran rendah dan perbukitan dengan ketinggian rata-rata 54-62 meter di atas permukaan air laut.

Banyunganti Kidul adalah salah satu bagian dari Kalurahan Kaliagung yang tingkat kemiskinannya cukup tinggi. Kehadiran Astra menjadi pendorong yang dapat meningkatkan kesejahteraan warga Banyunganti Kidul.

Siapa sangka, sampah yang ditempat lain selalu berusaha untuk dipinggirkan namun justru menjadi sumber penghasilan bagi warga Banyunganti Kidul. Inovasi unggulan melalui pengelolaan sampah tidak hanya menyejahterakan tapi juga menghindarkan dari bencana.

Warga Banyunganti Kidul mampu menyulap sampah menjadi barang ekspor yang bernilai tinggi.

Selain itu bank sampah yang dikelola dan dikembangkan bersama juga dapat meningkatkan ketahanan ekonomi dan bencana.

Dimotori oleh Isna Mansuroh, kreativitas warga terwujud dalam bentuk burung merak dari kaleng bekas. Tak hanya dipasarkan di dalam negri Burung merak kaleng bekas ini bahkan di ekspor ke luar negri dengan harga cukup tinggi, per buahnya mencapai Rp 300.000.

Adanya bank sampah, pembuatan ecoenzym dan kerajinan burung merak ini adalah pelaksanaan pilar lingkungan yang memberi dampak yang signifikan terhadap pilar kewirausahaan. Padahal para penggiat KBA ini tidak berhenti sampai di situ. Mereka juga berusaha keras untuk mewujudkan pilar- pilar lainnya. Berikut ini informasi lebih lengkapnya.

Pilar lingkungan dengan memberdayakan bank sampah yang dikelola para penggiat KBA. Setiap kali warga memilah dan kemudian meyetorkan sampah ke bank sampah maka mereka akan mendapatkan kompensasi berupa uang. Sampah anorganik yang tidak laku dijual juga bisa disulap menjadi barang yang lebih bermanfaat. Dari plastik-plastik tersebut ada yang diubah menjadi ecobrick dan ada yang berubah menjadi corblock. Penggunaan corblock dalam pendirian bangunan dapat menghemat penggunaan pasir dan batu.

Selain itu dibentuk pula kelompok tani bagi para laki-laki dengan nama Kelompok Tani "Rukun" dan Kelompok Wanita Tani Bunda Mandiri yang kompak menanam sayur-mayur dimana pada panen

perdana mereka sebagian sayur mayur dibagikan kepada warga sebagai salah satu upaya peningkatan gizi masyarakat.

IG KBA Banyunganti Kidul
IG KBA Banyunganti Kidul

Tak hanya menanam sayur, berbagai kegiatan dilakukan oleh kelompok Wanita Tani Bunda Mandiri ini seperti pelatihan pembuatan tepung mocaf, kerupuk ikan lele dan tas rajut.

Pilar kesehatan diwujudkan dalam pembinaan dan bantuan terhadap posyandu balita Agung Lestari III dan yang berada di wilayah Banyunganti Kidul. Begitu juga dengan Posyandu Lansia Lestari yang tak luput dari perhatian. Para warga senior ini mendapatkan pelayanan kesehatan berupa

pemeriksaan kesehatan gratis, senam bersama dan konsultasi gratis. Selain itu juga tersedia Puskesmas Keliling yang melayani masyarakat.

Sedangkan pilar pendidikan di salurkan melalui kegiatan bersama PAUD Agung Lestari III, Kelompok Taman Bacaan Masyarakat Baitul Ummah, Taman Pendidikan Al-Quran, dan Kelompok Pengajian Ibu- Ibu. Dalam bidang kebudayaan, dusun ini memiliki kelompok sholawatan yang bernama Kanzuz Salam dan kegiatan budaya Tawu Sendhang.

Dalam bidang kewirausahaan Dusun Banyumenganti Kidul memiliki bidang usaha yang beragam. Mulai dari batik Kaliagung, Kerajinan bambu wulung yang menghasilkan furniture dari bambu, produksi kain tenun menggunakan alat tenun bukan mesin, dan kelompok budidaya jamur tiram.

Nampak sekali bahwa semua sektor yang berpotensi digarap dengan baik. Semakin banyak program yang berjalan tidak menutup kemungkinan semakin banyak warga masyarakat yang terlibat di dalamnya.

Kegigihan dan ketelatenan sangat dibutuhkan agar program yang demikian dirasakan hasilnya. Tentu saja bagi masyarakat Banyunganti Kidul usaha yang telah mereka lakukan bersama ini telah

menampakkan hasilnya dengan dipilihnya KBA Banyunganti Kidul menjadi juara 3 dalam KBA-DSA Inovation 2024 dalam kategori KBA Inovasi Peduli Iklim.

Semoga penghargaan dari Astra International, Tbk ini tidak membuat warga KBA Banyunganti Kidul tidak berpuas diri. Diharapkan apresiasi ini justru menjadi lecutan cambuk yang terus menjadi penyemangat untuk masa depan yang lebih baik.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun