Mohon tunggu...
Regina ElvegaMirino
Regina ElvegaMirino Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Diponegoro

Halo saya regina, hobi yang dimiliki menonton dan mencari hiburan yang menarik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penting! Mahasiswi KKN Undip Melakukan Edukasi Kekerasan Berbasis Gender

12 Agustus 2022   21:55 Diperbarui: 12 Agustus 2022   22:20 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kel Sambirejo, Semarang ( 27/07/2022). Mahasiswi KKN Tim II Undip 2022 melakukan kegiatan sosialisasi kepada anak muda Karang Taruna yang bertempat di balai kelurahan Sambirejo dan dihadiri oleh 25 orang anggota Karang Taruna. 

Kegiatan sosialisasi ini dilakukan oleh mahasiswi Universitas Diponegoro yaitu Regina Elvega Mirino dari program studi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. 

Regina melakukan kegiatan guna memberikan pemahaman dan solusi kepada anak muda mengenai Kekerasan Berbasis Gender atau Gender Based Violence. 

Berdasarkan data Catatan Tahunan (Catahu) Komisi Nasional Anti kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan), kasus kekerasan berbasis gender terhadap perempuan sepanjang 2021 sebanyak 338.496 atau naik 50% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 

Kekerasan Berbasis Gender ini juga tidak hanya terjadi pada perempuan saja , akan tetapi laki-laki pun dapat merasakannya. Lalu  Merujuk  Catahu  Tahun  2020, mencatat  adanya kekerasan terhadap gender jenis baru yaitu kekerasan gender berbasis siber atau online.  Kasus kekerasan ini terus  mengalami  peningkatan selama  enam tahun  terakhir, peningkatan pada Kekerasan  Berbasis Gender  Online (KBGO)  dibandingkan  tahun sebelumnya. 

Komnas  Perempuan  menyatakan  bahwa kekerasan  jenis  ini  memiliki  pola kekerasan yang semakin rumit karena terjadi dalam ranah digital. Mulai dari pembunuhan karakter hingga pelecehan seksual melalui serangan di dunia maya. Dampak KBGO sama seperti kekerasan seksual yang terjadi di dunia nyata, dampaknya dirasakan langsung dan berjangka panjang pada korban.

dokpri
dokpri

Program ini dilakukan sebagai salah satu dukungan dari program pemerintah dalam meningkatkan Sustainable Development Goals (SDGs) pada poin ke 5 yaitu Gender Equality. Salah satu alasan melakukan kegiatan sosialisasi di kelurahan Sambirejo dikarenakan organisasi anak muda yang masih aktif yaitu Karang Taruna. 

Anak muda inilah yang menjadi target dalam kegiatan ini, karena merekalah yang akan aktif untuk memahami dan memilahnya lebih dalam sehingga anak muda dapat memberikan solusi yang lebih tepat dan efektif. Untuk itulah, Pemahaman akan kekerasan berbasis gender perlu ditingkatkan.

dokpri
dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun