Menghapus file sementara dan cache sistem. Termasuk riwayat browser, file log, dan sisa-sisa aplikasi.
Membersihkan ruang kosong. Dengan cara menimpa blok yang pernah terisi file, sehingga data lama benar-benar sulit dipulihkan.
Menghapus informasi sensitif. Seperti dokumen yang dihapus, clipboard, hingga metadata file.
Dengan langkah ini, SSD Anda tidak hanya kembali lega ruangnya, tetapi juga lebih aman dari risiko kebocoran data.
Praktik Terbaik untuk Menjaga Privasi di SSD
Selain menggunakan program pembersihan, ada beberapa kebiasaan baik yang bisa membantu melindungi privasi Anda:
Aktifkan TRIM. Pastikan sistem operasi dan SSD mendukung fitur ini.
Gunakan enkripsi penuh disk. Dengan enkripsi, sekalipun data tersisa, orang lain tidak bisa membacanya tanpa kunci.
Rutin lakukan pembersihan. Jangan menunggu hingga drive penuh baru membersihkan jejak file.
Wipe sebelum menjual perangkat. Sebelum menjual laptop atau SSD lama, lakukan pembersihan menyeluruh dengan software wipe.
Gunakan software resmi. Hindari program gratisan yang tidak jelas, karena bisa jadi justru membawa malware.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!