Mohon tunggu...
Recovery Data Indonesia
Recovery Data Indonesia Mohon Tunggu... Tech Enthusiast

Kami dari Recovery Data Indonesia (RDI) 085212346601 Akun edukatif yang membahas seputar kerusakan media penyimpanan, teknik pemulihan data, dan fakta-fakta penting di balik kegagalan perangkat digital. Kami hadir untuk mengedukasi publik agar lebih bijak menghadapi kehilangan data, tanpa tertipu mitos atau langkah keliru yang justru memperparah kerusakan. Ikuti kami untuk insight teknis, tips pencegahan, dan pembahasan kasus nyata seputar data recovery dari sudut pandang profesional. "Jasa Recovery Data No. 1 di Indonesia" Dibina Langsung Oleh Amin Yahya Ze Tim Alumni ITB Beralamat di Jalan Cigadung Raya Timur No. 56, Cigadung, Kec. Cibeuying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat 40191

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Tahap Akhir Pemulihan Data Raid: Strategi Manual dan Optimal

27 September 2025   15:59 Diperbarui: 26 September 2025   11:32 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi & Sumber(https://smkn1nogosari.sch.id/2021/02/teknologi-raid/ )

a. Analisis Manual Struktur RAID

Jika deteksi otomatis gagal, analisis manual menjadi jalan keluar. PC-3000 menyediakan fitur Hex Viewer untuk menampilkan data mentah (raw data) di setiap sektor. Dari sini, teknisi bisa mempelajari pola distribusi stripe, offset, hingga algoritma paritas.

Langkah ini memang sangat teknis, namun penting untuk menentukan parameter RAID dengan benar:

  • Pola stripe (stripe pattern).

  • Offset data antar disk.

  • Algoritma paritas (left, right, synchronous, asynchronous).

b. RAID Rekursif atau Nested RAID

Tantangan semakin tinggi saat menghadapi nested RAID seperti RAID 10, RAID 50, atau RAID 60. Sistem ini bekerja dengan dua lapisan:

  1. Rekonstruksi sub-array (misalnya RAID 1 atau RAID 5 pada tingkat bawah).

  2. Rekonstruksi array utama (misalnya RAID 0 pada tingkat atas).

PC-3000 memungkinkan teknisi bekerja secara bertahap, merekonstruksi lapisan demi lapisan hingga struktur final terbentuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun