Laptop adalah perangkat praktis yang membantu banyak pekerjaan, mulai dari mengetik, desain, hingga bermain game. Namun di balik bodinya yang tipis, ada komponen kecil yang punya peran besar menjaga laptop tetap dingin: fan atau kipas pendingin.
Tanpa fan, panas dari prosesor, GPU, dan komponen lain akan terjebak di dalam laptop. Akibatnya, suhu laptop bisa melonjak dan membuat performa menurun drastis, bahkan berisiko merusak hardware.
Apa Fungsi Fan Laptop?
Fungsi utama fan laptop adalah mengalirkan udara panas dari dalam ke luar bodi laptop. Fan bekerja bersama heatsink untuk menyerap panas dari prosesor (CPU) dan GPU, lalu membuangnya keluar melalui ventilasi.
Beberapa laptop, terutama laptop gaming atau laptop kerja berat, biasanya memiliki lebih dari satu fan agar pendinginan lebih maksimal.
Masalah Umum pada Fan Laptop
Fan laptop termasuk komponen bergerak yang rentan mengalami masalah, terutama kalau laptop sering dipakai berjam-jam. Beberapa masalah umum fan laptop antara lain:
-
Fan Kotor oleh Debu
Debu yang menumpuk di baling-baling fan atau ventilasi membuat fan bekerja lebih keras, putaran melambat, dan suhu laptop naik. Fan Berisik
Fan yang longgar atau bearing aus bisa menimbulkan suara berisik saat berputar.Fan Mati Total
Kalau fan mati, panas tidak bisa dikeluarkan. Laptop jadi cepat panas, sering hang, bahkan bisa mati mendadak untuk mencegah overheating.-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!