OS juga menyediakan proteksi terhadap program jahat yang bisa mencuri atau mengenkripsi data (seperti ransomware). Windows misalnya memiliki Windows Defender, sedangkan Linux dan macOS memiliki privilege system yang membuat sistem lebih tahan terhadap instalasi software sembarangan.
Namun proteksi ini hanya efektif jika pengguna tetap disiplin dalam hal update dan tidak sembarangan mengunduh file dari sumber tak dikenal.
Sistem operasi adalah komponen penting dalam menjaga integritas, keamanan, dan stabilitas data pada HDD dan SSD. Dari manajemen sistem file, kontrol akses, perlindungan enkripsi, hingga fitur backup --- OS menjadi benteng utama yang mengatur segalanya.
Sebagai pengguna, penting untuk tidak mengabaikan peran sistem operasi, menjaga update-nya, dan memahami fitur-fitur keamanan yang tersedia. Dengan begitu, data Anda akan jauh lebih aman dan risiko kehilangan dapat diminimalkan secara signifikan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI