Mohon tunggu...
Ayu KumalaDewi
Ayu KumalaDewi Mohon Tunggu... Freelancer - Ordinary People

Live well yourself

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN Membantu Belajar Daring di Era Pandemi Covid-19

17 Juli 2020   11:37 Diperbarui: 17 Juli 2020   11:39 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jumat, 17 Juli 2020. Kuliah Kerja Nyata atau biasa disebut dengan KKN merupakan salah satu mata kuliah wajib di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Biasanya KKN dilaksanakan secara langsung ke tempat-tempat yang membutuhkan. Namun, di era pandemi COVID 19 ini, bukan berati pandemi ini menjadi penghalang mahasiswa UNS untuk tetap melaksanakan kegiatan KKN.

Kegiatan KKN dilaksanakan di Nayu Utara RT 02 RW 05, Joglo, Surakarta. KKN yang dilaksanakan mengajak masyarakat untuk melaksanakan pola hidup bersih dan sehat. Guna mewujudkan pola hidup bersih dan sehat di masyarakat, dibuatlah tempat cuci tangan beserta sabun cuci tangan yang diletakkan di tempat-tempat yang sering di kunjungi warga, antara lain, pos kampling dan warung-warung. Selain itu ditempelkan pula poster-poster pencegahan COVID 19 dan cara memakai masker yang benar.

COVID 19 juga memberikan dampak yang signifikan di bidang pendidikan. Untuk membantu pemerintah di bidang pendidikan didirikan akun sosial media facebook dan instagram MATAMATIKA. Akun ini didirikan atas ide dari Dr Sutanto, S.Si., DEA yang merupakan dosen matematika FMIPA UNS. Beliau merealisasikan akun ini dikarenakan keprihatinan beliau akan biaya bimbingan belajar yang mahal, mahasiswa sebagai tutor belajar dengan menjawab pertanyaan dan berdiskusi dengan anggota di grup ini. Para pelajar dapat berdiskusi dengan anggota MATAMATIKA tentang kesulitan yang dipelajari dalam matematika. MATAMATIKA telah memiliki anggota kurang lebih sebanyak 3600.  Soal dan jawaban dalam diskusi di grup facebook MATAMATIKA telah dirangkum dan dibuat e-book yang dapat diakses melalui instagram @matamatikahebat.

Dilaksanakan juga webinar MATAMATIKA dua kali. Webinar pertama bertema Dunia Kampus pada tanggal 6-7 Juni 2020 Via Google meet. Webinar ini diikuti kurang lebih 200 peserta yang terdaftar. Target utama webinar ini merupakan siswa-siswi SMA sederajat yang hendak melanjutkan ke jenjang perkuliahan maupun sekolah tinggi. Sesuai dengan tema, dihadirkan  narasumber yaitu mawapres dari beberapa kampus ternama di Indonesia antara lain Vioni Giovanni (ITB), Reza Yustika B. A (UGM), M Attorik Falensky (UI) dan Aiman Hilmi A (UNS) dengan moderator Ruby Agil H. Diharapkan dengan adanya webinar ini, peserta webinar dapat termotivasi untuk lebih bersemangat dalam belajar di perguruan tinggi.

Webinar kedua MATAMATIKA bertema peran matematika di Era Pandemi COVID 19. Menghadirkan tiga pembicara M. Ridwan Aziz, M.Pd (Wakasek SMA Pradita Dirgantara), Imanuel M. Rustijono (Wakil ketua ILUNI Matematika UI), Rifaldi Fajar (Researcher in University of Oxford UK and KAUST Saudi Arabia). Acara dipandu oleh moderator Dwitama Alphin mawapres Program Studi Matematika FMIPA UNS. Webinar berlangsung selama 4 jam yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 20 Juni 2020 via Google Meet dan live streaming Youtube MATAMATIKA. Webinar ini diikuti lebih dari 1000 peserta di seluruh Indonesia.

Tema yang diangkat dalam webinar kedua ini sangat menarik. Selama ini mayoritas masyarakat umum menganggap matematika merupakan ilmu yang sulit dan hanya dipelajari di sekolah. Namun siapa sangka matematika dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Seperti yang disampaikan oleh M. Ridwan Aziz, M.Pd dalam webinar, beliau menganalogikan fase kehidupan manusia ke dalam bentuk umum fungsi kuadrat , membuat penasaran bukan?  Selain itu, peran matematika di era COVID-19 dapat diterapkan di berbagai bidang, seperti epidemiologi, ekonomi, teknologi dan pendidikan. Di bidang epidemiologi, Imanuel M. Rustijono dan tim ILUNI matematika UI membuat suatu model matematika yaitu model SIRU (Suspect, Infected, Reported, Unreported) untuk memprediksi penyebaran pandemi COVID-19.

Hasil dari model ini dapat digunakan pemerintah untuk mengambil kebijakan dalam menangani pandemi ini. Pembicara ketiga, Rifaldi Fajar menyampaikan cara penggunaan matematika, flow chart model matematika, matematika epidemiologi, dan membuat model SIR (Suspect, Infected, Recovered) untuk penyebaran pandemi COVID-19 di Indonesia. Bagi para pembaca yang ingin menyaksikan webinar MATAMATIKA dapat di akses melalui link bit.ly/YOUTUBE2NDWEBINARNASIONALMATAMATIKA

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun