Terminal Lucidity, Sembuh Sesaat Sebelum 'Pulang'.

Tenaga kesehatan yang bertugas di ruangan ICU pasti sering menyaksikan fenomena Terminal Lucidity, terjadi pada Pasien dengan kondisi harapan hidup rendah.
Ketika Keluarga Pasien diliputi kebahagiaan karena Pasien menjadi sembuh,dapat berkomunikasi, minta makanan atau minuman yang disukai, bahkan minta diantar berjalan sendiri ke toilet,sebenarnya para tenaga kesehatan yang bertugas sudah paham apa yang akan terjadi sesudahnya.

Itu bukan kesembuhan, tetapi kepulihan sesaat sebelum Pasien meninggal dunia.
Fenomena ini dinamakan Terminal Lucidity.

Biasanya dialami pada Pasien dengan sakit berat, seperti stroke, Kanker, penyakit gangguan pada otak seperti tumor, meningitis, atau disebabkan penyakit lain yang sudah sampai di tahap kegagalan multi organ, dan sudah dengan penurunan kesadaran.

Ketika pasien tersebut mengalami Terminal Lucidity, ia akan bangun, menyapa keluarganya, mengingat semuanya, meminta makan, makan dengan lahap, dapat berjalan, dan melakukan aktivitas lain yang seolah-olah sembuh.Sehingga Keluarga Pasien sering menganggap nya sebagai kesembuhan.Namun rupanya itu hanya salam terakhir sebelum Pasien meninggal dunia.

Bagaimana ini bisa terjadi?

 Meskipun belum ada penjelasan ilmiah yang pasti, beberapa ahli berhipotesis bahwa kekurangan oksigen yang terjadi pada otak yang sekarat dapat memicu aktivitas yang tidak biasa di otak. Otak yang kekurangan oksigen bisa menjadi lebih aktif secara paradoks, yang mungkin membantu seseorang mengakses kembali kemampuan kognitif yang telah hilang.

Fenomena Terminal Lucidity ini tentunya akan menjadi kenangan terakhir yang indah buat keluarga pasien.
Dan ini juga merupakan salah satu bukti kekuasaan Tuhan yang terjadi pada mahluk NYA. Dan menjadi pengingat bagi kita semua, bahwa semua yang bernyawa pasti akan kembali kepadaNYA.