Mohon tunggu...
Inovasi Pilihan

Kecanggihan Teknologi Virtual Reality dan Augmented Reality di Era Modern

15 Juli 2018   19:30 Diperbarui: 15 Juli 2018   20:15 1275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di era modern seperti sekarang ini perkembangan teknologi yang sangat pesat menjadikan fungsi dari teknologi itu sendiri menjadi semakin bervariasi dan luas. Salah satunya adalah penggunaan teknologi Augmented Reality dan Virtual Reality. Dengan teknologi yang semakin berkembang pesat dan banyak muncul teknologi modern seperti Augmented Reality dan Virtual Reality tentu seseorang bahkan perusahaan besar akan memanfaatkan teknologi Augmented Reality dan Virtual Reality dengan sebaik-baiknya.

Augmented reality adalah teknologi yang menggabungkan objek 2D atau 3D ke dalam lingkungan 3D yang nyata dan kemudian menyajikannya dalam objek virtual secara real time (Ari, Andi, 2011). Augmented Reality dapat menciptakan antara dunia nyata dengan dunia maya. Konsep Augmented reality sendiri pertama kali diperkenalkan oleh Thomas P. Caudell pada tahun 1990 dalam The Tem 'Augmented Reality.

Biasanya yang diketahui oleh banyak orang AR memunculkan genre pada bidang gaming. Ternyata AR tidak hanya pada dunia gaming saja, AR menyimpan banyak potensi luas dalam dunia pekerjaan.  Sebagai contoh kegiatan pengguna Augmented reality bagi penggunanya adalah Ford, yang memanfaatkan HoloLens untuk mempercepat proses desain mobil, memungkinkan tim desainernya untuk bereksperimen dan berkolaborasi dengan mudah dan cepat. AR juga perlahan menunjukkan tajinya dalam keperluan marketing. Salah satu yang paling baru adalah Supercell, yang memanfaatkan platform AR milik Facebook untuk mempromosikan salah satu game terlarisnya, Clash of Clans.

Manfaat lain Augmented Reality yang tidak kalah penting adalah di bidang pendidikan, dan ini sudah mulai meluas perkembangannya di tanah air Startup asal Bandung, Octagon Studio, sudah cukup lama memasarkan flashcard berbasis Augmented Reality yang dirancang untuk mengajarkan alfabet, bahasa maupun beragam pengetahuan umum lainnya secara interaktif.

Seperti halnya pemanfaatan Augmented Reality yang sudah diterapkan di era modern saat ini  yaitu dalam bidang musik banyak cara yang dapat dijadikan jalan pembelajaran mengenai teori tentang musik. Cara yang paling mudah yaitu dengan belajar sekaligus bermain alat musik itu sendiri. Dengan menggunakan metode pembelajaran berbasis augmented reality yang dibuat dengan menggunakan Unity sebagai komponen yang utama dan dengan menggunakan 3DS Max sebagai software untuk menghasilkan gambar yang menarik. Hasil dari perancangan aplikasi ini adalah terealisasinya suatu aplikasi metode pembelajaran teori pada piano yang dapat mempermudah user belajar tentang chord piano.

Selain Augmented Reality ada juga teknologi baru yaitu Virtual Reality. Virtual reality biasanya disebut dengan realitas maya ini tidak kalah canggihnya dengan Augmented Reality. Virtual reality dapat berinteraksi dengan suatu lingkungan yang disimulasikan oleh komputer, suatu lingkungan sebenarnya yang ditiru atauu benar-benar suatu lingkungan yang hanya ada dalam imaginasi.

Virtual Reality tentu mempunyai manfaat yang sangat jitu dalam kehidupan sehari -- hari di era modern saat ini yang sangat membantu anda. Dalam bidang  pendidikan dan pelatihan, penggunaan virtual reality (VR) dalam bidang pelatihan adalah untuk memungkinkan para profesional untuk melakukan pelatihan dalam lingkungan buatan yang nyata di mana mereka dapat memperbaiki kemampuan mereka tanpa konsekuensi yang fatal.

Dalam bidang militer, Virtual Reality memegang peranan penting dalam pelatihan tempur. Hal ini memungkinkan para tentara berlatih di bawah lingkungan yang terkendali untuk menghadapai berbagai jenis situasi medan dan pertempuran.

Video Games dan Film, Virtual reality akan selalu terikat dengan dunia hiburan. Dimulai pada awal 1990-an, Nintendo dengan Virtual Boy, Virtual I-O dengan perangkat iGlasses, dll. Contoh yang lebih modern adalah Nintendo Wii Remote, Xbox Kinect dan PlayStation Eye/Move, yang akan melacak pergerakan pemain.

Arsitektur, dalam bidang arsitektur, arsitek dapat menggunakan virtual reality untuk membantu mensimulasikan struktur dan desain yang berbeda untuk membantu mereka dalam proses desain ruangan, rumah ataupun gedung. Kemudian para arsitek atau konsumer dapat berkeliling pada desain yang telah dibuat.

Dengan kecanggihan kedua teknologi Augmented Reality dan Virtual Realityini  tentu sangat membantu banyak sekali pekerjaan yang anda lakukan, yang awalnya susah bisa dikerjakan dengan mudah dan tidak memakan waktu yang lama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun