Era sekarang memang sudah berbeda. Digitalisasi memang membuat kita dapat mengakses berita dengan sangat cepat, tidak perlu menunggu waktu yang lama.
Koran cetak pun peminatnya sudah sangat sedikit. Orang beralih ke koran digital yang begitu mudah untuk diakses. Jika pun masih ada peminatnya mungkin hanya segelintir orang. Termasuk mendiang ayah saya jika beliau masih hidup.
Hal yang saya pikirkan saat ini adalah bahwa koran digital memang mudah diakses namun rasanya membaca koran cetak menciptakan esensi tersendiri.
Esensi mencium kertas koran yang khas dan juga esensi bagaimana cara mendapatkannya tidak dapat digambarkan dengan kata-kata. Dengan semakin banyaknya koran atau majalah cetak yang mulai berhenti produksi, esensi ini mungkin akan hilang juga. Bahkan hilangnya koran cetak membuat kecintaan ayah saya untuk membuat kliping tidak bisa dilakukan.
Perkembangan zaman memang membuat banyak perubahan termasuk berakhirnya kejayaan koran cetak tempo dulu. Tidak akan ada lagi cerita tentang begitu sulitnya mendapatkan koran cetak namun sebanding dengan nikmatnya membaca lembaran demi lembaran.
-RSW/DPK/21062020-