Pandemi tidak hanya  menghambat pelaksanaan Pendidikan formal, tetapi juga Pendidikan nonformal seperti di Taman  Pendidikan  Quran (TPQ), Anak-anak tak bisa lagi belajar di TPQ dan memperdalam agama, seperti belajar tajwid. Padahal, mempelajari dan mengimplementasikan tajwid akan menambah kesempurnaan dalam sholat dan membaca Al-quran.
Di masa pandemic atau lebih tepatnya era transisi new normal tidak menyurutkan semangat anak-anak untuk belajar mengaji di tengah pandemic Corona. Meski harus memakai protocol  Kesehatan yang ketat, mereka tetap antusias menimba ilmu. Tak hanya itu, setiap anak-anak yang belajar juga diwajibkan memakai masker, dan cuci tangan sebelum masuk ruangan. Pengurus TPQ Ainul Yaqin mengatakan, kegiatan mengaji anak-anak ini terus berjalan meskipun yang hadir tidak selalu banyak dikarenakan ada beberapa orang tua yang  tidak memperbolehkan anak-anaknya untuk dating mengaji  dengan alas an pandemic.
Suasana TPQ Ainul Yaqin di Dusun Jurang Belik tampak ramai malam itu, Mahasiswa KKN MIT DR-13 dengan ikhlas membantu pengurus untuk mengajar di TPQ Ainul Yaqin. Anak-anak tampak antusias belajar mengajar dengan Mahasiswa MIT DR-13. Bahkan, selama beberapa TPQ selalu ramai , banyak yang  hadir.
Pengurus TPQ Ainul Yaqin senang akan antusias anak-anak saat ini, beliau berharap antusias anak-anak dalam menimba ilmu agama terus melekat. Pengurus TPQ Ainul Yaqin jga senang dengan bantuan dari Mahasiswa KKN MIT DR-13 yang dengan ikhlas membantu mengajar mengaji di TPQ Ainul Yaqin.
Penulis : Rara Maghfiroh
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
