Keren! Kota Palembang Diramaikan Event Lari

Keren! Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) beberapa bulan terakhir diramaikan dengan event lari, hampir setiap akhir pekan ada gelaran lomba lari. 

Mulai dari PLN Mobile Color Run 2025, Ampera Tourism Run 2025, Wardah Glowympic, Amanda Run 2025, Khaf Palembang Run dan pada bulan Juli ini akan ada  MDP Fun Run 2025. 

Menariknya lagi, event-event lari ini selalu ramai diikuti runner dari berbagai kelompok umur, baik yang profesional hingga pemula.

Lomba lari yang diselenggarkan di Kota Palembang ini hampir semuanya menjadi ajang promosi dengan menghadirkan dua kategori, 5K (5 kilometer) dan 10K (10 kilometer).

Misalnya, Ampera Tourism Run 2025 yang sudah diselenggarakan beberapa tahun terakhir ini, merupakan ajang promosi destinasi wisata oleh Pemerintah Kota Palembang. 

Ampera Tourism Run 2025 juga memerihakan HUT ke-1342 Kota Palembang dan menjadikan Jembatan Ampera sebagai ikon, dimana peserta diajak berlari melintasi jembatan yang selalu ramai kendaraan di hari biasa tersebut. 

Lomba lari ini mengambil start di Jembatan Ampera dan finish di pelataran Benteng Kuto Besak, yang merupakan destinasi wista utama di Kota Pempek ini. 

Olahraga Lari

Lari merupakan olahraga yang murah dan mudah dilakukan, bahkan tidak membutuhkan lapangan khusus seperti sepak bola dan bulutangkis. 

Lari bisa dilakukan di jalan umum dalam perumahan atau taman kota, yang mudah diakses dan tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan. 

Biasanya untuk melakukan olahraga lari, cukup dengan memakai pakaian olahraga dan sepatu lari, namun akan lebih baik jika dilakukan dengan atribut lengkap untuk kenyamanan. 

Jenis-Jenis Olahraga Lari

Olahraga lari sebetulnya ada banyak jenis, tergantung dengan teknik, tujuan, dan jarak yang ditempuh. Berikut beberapa di antaranya:

Lari Dasar (Base Run) 

Olahraga lari ada banyak jenisnya, umumnya yang dilakoni masyarakat adalah lari dasar atau base run.

Lari jenis ini  tidak memerlukan jarak yang jauh dan bisa lari dengan rute sedang-sedang saja dengan kecepatan senyaman mungkin.

Memang jenis olahraga lari ini sebenarnya tidak menantang, tapi lebih bermanfaat sebagai latihan daya tahan.

Lari harus teratur dengan menjadikan latihan ini ke dalam rutinitas olahraga guna meningkatkan performa tubuh secara bertahap.

Lari Pemulihan (Recovery Run) 

Lari pemulihan mengacu pada jenis lari jarak pendek dan kecepatan rendah, yang biasanya digunakan sebagai bagian dari latihan setelah latihan fisik yang intensif. 

Lari Progresif (Progression Run)

Lari jenis ini dimulai dengan berlari dengan kecepatan senyaman mungkin, kemudian ditingkatkan ke kecepatan yang lebih tinggi. 

Lari progresif dirancang untuk terus mendorong sejauh mana batas kemampuan tubuh pelari. 

Fartlek

Jenis lari ini mengharuskan pelari untuk menggabungkan lari dasar dengan kecepatan dan jarak yang bervariasi. 

Baik untuk melatih tubuh melawan kelelahan yang timbul saat lari dengan kecepatan yang lebih tinggi, terutama ketika baru mulai latihan. 

Nah, olahraga lari memang menarik untuk dijadikan rutinitas untuk menjaga kebugaran tubuh, karena dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja. 

Olahraga ini juga bisa dilakukan bersama teman, keluarga ataupun sendirian di taman kota ataupun jalan di komplek perumahan. 

Namun, sebaiknya persiapan perlengkapan, waktu dan tempat dengan sebaik mungkin guna menghindari kemungkinan cidera. 

Bagi pemula bisa juga bergabung dengan komunitas lari, yang ada untuk mendapatkan tips-tips lari dan menambah semangat. 

Biasanya komunitas lari memiliki jadwal rutin yang bisa diikuti agar anggotanya konsisten lari agar mendapatkan progres lebih baik.