Surakarta (23/01)– Sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM 1 UNDIP 2025 mengadakan pelatihan monodisiplin 1 pembuatan obat nyamuk ramah lingkungan (eco-friendly) bagi ibu-ibu PKK di RW 4, Kelurahan Kauman, Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta. Randy Rabbani Ardiansyah, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro,Teknik Kimia, melakukan pelatihan ini mencakup teori dan praktik pembuatan obat nyamuk berbahan dasar alami yang mudah ditemukan serta memiliki efektivitas tinggi dalam mengusir nyamuk. Mahasiswa KKN memberikan panduan secara sistematis, mulai dari pemilihan bahan, proses pembuatan, hingga cara penggunaan yang optimal. Dengan pendekatan yang interaktif, peserta tidak hanya mendapatkan pemahaman teoretis tetapi juga mampu mempraktikkan langsung pembuatan obat nyamuk tersebut.
Kegiatan ini berhasil mencapai tujuannya dengan meningkatkan pemahaman peserta terhadap pembuatan obat nyamuk berbasis bahan alami. Ibu-ibu PKK memberikan respons positif terhadap metode yang disampaikan, mengingat proses pembuatan yang sederhana dan bahan yang mudah diperoleh. Selain itu, sesi interaktif dalam pelatihan ini turut memperkuat keterlibatan peserta dalam memahami manfaat serta efektivitas produk yang dihasilkan.
Pasca pelatihan, ibu-ibu PKK menyatakan kesiapannya untuk mengimplementasikan ilmu yang telah diperoleh secara mandiri di rumah. Keberhasilan program ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk beralih ke produk ramah lingkungan, sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap obat nyamuk berbasis bahan kimia yang dapat berisiko terhadap kesehatan.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan dan lingkungan. Diharapkan, pelatihan serupa dapat diperluas ke wilayah lain guna meningkatkan kesadaran dan pemberdayaan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI