Sebagai manusia, kita diberikan akal budi serta iman percaya kepada Tuhan sesuai agama dan keyakinan masing-masing.
Namun ada satu hal yang penulis rasa semua agama memiliki prinsipnya, yaitu dosa.
Mungkin kita semua sepakat jika dosa adalah pelanggaran atas hukum-hukum Tuhan Yang Maha Esa. Hal-hal yang kelihatan negatif atau buruk pada dasarnya terhadap Tuhan maupun sesama manusia.
Mungkin menipu/berbohong, mencuri, mengkonsumsi barang terlarang, melukai, merampas nyawa orang lain dan lain sebagainya. Semua yang bisa menjatuhkan sanksi dan hukuman sebagai ganjaran agar tidak diulangi dan menjadi pelajaran serta pembelajaran.
Namun seringkali  kita tidak sadari, jika dosa bukan hanya timbul akibat hal-hal yang buruk saja, melainkan:
1. Secara tak sengaja melukai hati orang lain atau membuatnya sedih melalui perbuatan-perbuatan kecil kita. Mungkin menyindir, mengolok, menggunjingkan, ghibah, hingga fitnah halus.
2. Tidak/abai memberikan hal-hal mudah dan gampang yang sebetulnya bisa kita lakukan bahkan tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun. Misalnya memberi tumpangan kepada teman yang kebetulan lewat seperjalanan, dan lain-lain.
3. Melakukan ibadat yang sempurna seperti rajin melakukan kewajiban-kewajiban: berdoa, memberi sumbangan, mengenakan atribut selayaknya, intinya melakukan banyak hal 'baik' di mata agama. Akan tetapi lalai mengasihi sesama manusia.
"Dosa bukan hanya melakukan hal-hal buruk, namun abai melakukan hal-hal baik."
Apapun alasan dan pembenaran kita, hendaklah kita berpikir panjang dan merenungkan apakah yang kita lakukan itu ingin juga orang lain lakukan terhadap kita?
