"Dimasa lampau aku hidup sebagai komandan perang yang sakti mandraguna,aku dipanggil karlos, diumurku yang masih 15 taun , Aku sudah banyak memenangkan perang besar maupun kecil bersama dengan pasukanku, sampai pada masa kejayaanku sebagai komandan tertinggi kerajaan, Aku mulai mencintai wanita yang memiliki status permaisuri kerajaan dikerajaanku, meski begitu aku tidak mengungkapkannya, hingga suatu kasus terjadi. saat aku berjalan ke lorong istana kerajaan, terlihat darah mengalir dengan pedang milik penjaga yang juga terdapat bekas darah. Disaat itu juga ada puluhan penjaga bersama raja datang mengkepungku didalam istana. Tanpa sadar raja berlari kearaahku dengan tangisan histerisnya, menusukku tepat kejantungku, sengaja tak kulaan karena tertutup oleh sumpahku untuk mengikuti apa yang raja inginkan."
Disiang bolong hari terakhir liburan,
"Andi dimana kaauuuuu. ..?" teriakan dari perempuan yang tak kukenal
Seketika aku bangun dari tidur siangku, sebab terkejut dengan suaara itu.
"Hah raja...?" reflekku
"tunggu dulu, dimana aku? Â Dimana raja? Bukankah aku langsung diekseekusi oleh raja?" tanyaku heran dengan apa yang terjadi
Tiba tiba suara pintu terbuka dengan kencang
"andi sedaang apa kau, cepat persiapkan baju dan bukumu besok sudah sekolah, jangan bermalas malasan" kata perempuan itu, terlihat perempuan itu berumur 30 taunnan,
"Andi?, sekolah?" heranku
"Siapa aku? Dan andi apakah itu namaku? Apakah ini dunia lain? Bukankah aku sudah mati?"
Aku mempersiapkan apa saja yang dibutuhkan untuk sekolah meski aku tidaak tau apa apa tentang sekolah. Kulihat perempuan yang tadi membangunkanku itu sedaang menyapu lantai, Aku tak tau siapa dia tapi aku menduga dia adalah ibu dari Andi, jadi aku lenggok saja dia ibu.