Sejujurnya saya maju mundur ketika hendak menuliskan ini. Karena dalam pertimbangan saya, tulisan ini bisa saja menuai beragam respons yang mungkin berefek ke diri saya sendiri.
Tapi sebagai manusia yang mencintai sinema, saya merasa bertanggungjawab bahwasanya pembaca kompasiana dan kompasianer berhak mendapatkan informasi yang benar.
Sebelum saya memulai, disclaimer dulu. Saya tidak punya niatan untuk mendiskreditkan pihak tertentu, meski dalam tulisan ini (dengan berat hati) saya harus menyebut inisial. Oleh karenanya lebih dan kurangnya saya memohon maaf.
Memang apa yang akan saya tuliskan?
Tulisan ini akan menanggapi dua tulisan tentang Piala Oscar 2025 yang dituliskan oleh dua kompasianer centang biru, sebut saja MD dan RW.
Keduanya menuliskan tentang prediksi pemenang Oscar 2025. MD memfokuskan pada genre yang kemungkinan akan meraih kemenangan di Oscar 2025. Sementara RW menuliskan prediksi pemenang Best Picture.
Saya membaca tulisan MD lebih dulu tadi pagi.Â
Setelah baca, saya merasa janggal karena film-film yang disebutkan dalam tulisan tersebut, bukanlah film-film yang masuk nominasi Oscar 2025. Saya sampai mengecek berkali-kali situs resmi Oscar, sekadar meyakinkan bahwa film-film yang disebutkan itu masuk nominasi atau tidak.
Sampai di sana, saya tiada niatan untuk menanggapi tulisan tersebut. Dan juga sama sekali nggak kepikiran untuk mempublikasikan tulisan ini yang saya sendiri kebingungan mau diberi judul apa. Hehe.
Tapi ketika saya baca tulisan RW, saya menemukan kesalahan yang sama. RW pun menyebutkan film-film yang sama sekali tidak masuk nominasi Oscar 2025.
