SISMAKENDI: Inovasi Cerdas Tapin yang Menjadikan Kendaraan Dinas Tertata, Terkendali, dan Terpantau
Tapin, Kalimantan Selatan — Di balik setiap mobil ambulans yang menyelamatkan nyawa, setiap motor dinas yang bergerak mengantar layanan kesehatan, ada satu kebutuhan mendasar yang sering terlupakan: manajemen aset kendaraan yang rapi dan terintegrasi.
Melalui inovasi digital bertajuk SISMAKENDI (Sistem Informasi Manajemen Kendaraan Dinas), Dinas Kesehatan Kabupaten Tapin menciptakan lompatan besar dalam pengelolaan aset. Bukan lagi sekadar pencatatan manual yang rawan salah, kini seluruh kendaraan dinas telah dipetakan secara digital—dalam satu sistem yang bisa diakses kapan saja, di mana saja.
 Masalah Sepele yang Menjadi Strategis
Sebelum SISMAKENDI hadir, pengelolaan kendaraan dinas di Tapin berjalan seadanya:
- Dokumen hanya disimpan di lemari.
- Pajak kendaraan kerap terlambat dibayar.
- Tak ada yang tahu pasti siapa pengguna terakhir mobil dinas X atau motor dinas Y.
Akibatnya? Efisiensi menurun, pelayanan terhambat, dan risiko penyalahgunaan meningkat.
Inilah yang mendorong Hj. Nurul Hidayah, SST, M.Kes bersama timnya untuk menciptakan solusi digital yang bukan hanya mempermudah pengelolaan, tapi juga mengubah cara berpikir tentang aset pemerintah.
Solusi Digital Berbasis Web: Semua Data, Satu Sistem
SISMAKENDI bukan aplikasi biasa. Ini adalah sistem digital yang menyimpan dan mengelola seluruh informasi kendaraan dinas—mulai dari riwayat pengguna, jadwal pajak, dokumen serah terima, hingga laporan siap cetak.
Fitur Unggulan: