Mohon tunggu...
Raia Tanaya Kusmana
Raia Tanaya Kusmana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Airlangga

Mahasiswi Jurusan Hubungan Internasional.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menyikapi Kasus Bullying Kim Garam dengan Bijak di Media Sosial

7 Juni 2022   18:35 Diperbarui: 7 Juni 2022   18:39 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam beberapa waktu terakhir, Kim Garam yang merupakan anggota girl group LE SSERAFIM dirumorkan melakukan aksi perpeloncoan di sekolahnya. Kabar ini telah beredar bahkan sebelum Kim Garam melakukan debutnya, namun kala itu HYBE Labels selaku agensi yang menaungi Kim Garam tidak memberikan respon yang cukup memuaskan. Biasanya, artis yang terjerumus kasus bullying akan langsung mendapat perhatian penuh agensi. Namun Kim Garam berhasil debut dan tampil diatas panggung meski telah dirumorkan menjadi pelaku bullying. Kebijakan HYBE Labels ini kemudian memunculkan berbagai pertanyaan dikalangan penggemar.B

Skandal bullying dalam dunia hiburan Korea Selatan sudah berulang kali terjadi. Baik yang pada akhirnya terbukti benar maupun tidak. Hal lain yang perlu diingat adalah bahwa internet merupakan tempat yang sangat luas. Terdapat banyak informasi didalamnya, namun mari pilah informasi-informasi tersebut sehingga menjadi sesuatu yang berguna. 

Menanggapi kasus bullying Kim Garam diatas, terdapat beberapa hal yang dapat kita petik, terutama sebagai pengguna internet yang bijak. Hal tersebut antara lain :

1. Cari informasi hanya dari sumber-sumber terpercaya.

2. Jangan asal menafsirkan informasi.

3. Jangan sebarkan kebohongan dan kebencian.

4. Hindari konten hoax.

5. Sebelum mengunggah sesuatu, pikirkan dampak baik dan buruknya pada lingkungan sekitar.

Meskipun sedang terjadi kericuhan dan kebingungan di internet, kita tidak boleh membiarkan hal itu memengaruhi kita untuk ikut melakukan keributan. Alih-alih, kita harus menanggapinya dengan bijak. Yaitu dengan mempertimbangkan dampak positif serta negatifnya baik kepada diri sendiri maupun kepada orang sekitar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun