Mohon tunggu...
Rachmat PY
Rachmat PY Mohon Tunggu... Penulis - Traveler l Madyanger l Fiksianer - #TravelerMadyanger

BEST IN FICTION 2014 Kompasiana Akun Lain: https://kompasiana.com/rahab [FIKSI] https://kompasiana.com/bozzmadyang [KULINER] -l Email: rpudiyanto2@gmail.com l IG @rachmatpy @rahabganendra

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Manfaat Internet, Permudah Antrean di Faskes

5 Juli 2022   11:28 Diperbarui: 5 Juli 2022   11:37 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Antrean di rumah sakit. (Sumber: https://kesehatan.kontan.co.id/news/}

Saat waktunya kontrol kesehatan di rumah sakit, aku selalu terbayang dengan antrean Panjang para pasien. Untung saja beberapa rumah sakit sudah menerapkan antrean secara online. 

Pasca setahun pandemi berjalan, satu rutinitas yang kulakukan adalah control Kesehatan ke puskesma, klinik ataupun rumah sakit. Ya, kepedulian terhadap kesehatan memang semakin tinggi dipicu oleh gejolak pandemi virus Covid19.  

Dari sekian kali ke fasilitas berobat, pada tahun 2021 lalu aku sempat periksa mata ke salah satu rumah sakit di Jakarta. Mata sebelah kiri agak "snut-snut" dan gak nyaman untuk aktivitas. Soal pembiayaan aku menggunakan Jaminan Kesehatan Nasional, BPJS Kesehatan yang sudah lama aku ikuti.

Sejak itu aku semakin sering kontrol ke rumah sakit yang khusus menangani mata. Yaa bisa sebulan, dua bulan sekali seeh. Yang jelas aku ingin kesehatan mataku khususnya, terpantau. 

Satu hal terkait kontrol di rumah sakit yang bikin "jiper" adalah soal antrean pasien yang tentu saja tak sedikit. Tau sendiri kan? Apalagi di masa pandemi angka penderita sakit semakin meningkat. Entah apapun nama penyakitnya. 

Untungnya, rumah sakit tempat kontrolku menggunakan fasilitas antrean secara daring/ online. Artinya jauh-jauh hari -- sekitar semingguan - pasien sudah bisa mendaftar untuk antrean kontol ke poly yang diinginkan. Batas maksimal antrean daring H-2. 

Di situlah kita bisa mengetahui berapa kuota antrean pada hari dan tanggal yang diinginkan dan dokter siapa yang dipilih. Kita bisa memilih sesuai waktu longgar kita. Praktis dan mengurangi antrean karena kuota setiap hari dibatasi. Jam antrean pun bisa dipilih. Jadi antrean pasien tidak menumpuk pada jam yang sama. 

Tentu sarana daring antrean itu salah satu manfaat internet yang sangat terasa. Dari rumah, kitab isa menggunakan interent untuk proses pendaftaran. Asal di rumah ada paket internet seperti produk internet IndiHome yang beken, salah satu produk layanan dari Telkom Indonesia. 

Yang jelas aku seeh sangat setuju, pengembangan sarana internet semakin diperluas. Biar semua warganegara Indonesia merasakan manfaat Internetnya Indonesia. Khususnya dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Mempermudah akses layanan Kesehatan dan bidang-bidang lainnya. 

Salam sehat. Penuh Cinta. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun