Cita - cita merupakan impin atau harapan bagi semua orang. Setiap orang pasti memiliki cita - cita yang beragam. Seperti contohnya, Dokter, Polisi, TNI, dan lain lain. Tetapi kebanyakan orang memilih cita - cita menjadi dokter. Walaupun mereka tau menjadi dokter itu tidak mudah. Selain otaknya pun harus benar benar pintar, biaya nya pun cukup mahal. Banyak orang yang mengiginkan cita - cita nya dapat tercapai, begitu pula dengan saya, saya menginginkan cita - cita saya bisa terwujud kan.
Saya memiliki cita - cita menjadi seorang psikolog di universitas pendidikan indonesia. Tapi Kedua orang tua ku menginginkan anak nya menjadi guru IPA. Dan keluarga ku juga menginginkan agar aku bisa masuk ke poltekes jurusan kesehatan. Saya pun menjadi bingung karena kedua orang tua dan keluarga besar saya tidak mungkin saya masuk ke psikolog. Alasan mereka tidak setuju kalau saya masuk psikolog karena, yang pertama, saingan menjadi psikolog itu sangat ketat dan susah. Yang ke dua,alasanya karena jurusan SMA nya saya anak ipa sedangkan psikolog itu jurusan IPS. Yang terakhir karena psikolog itu kuliah nya kelamaan dan harus menjejang S2 kalo mau benar benar mau jadi psikolog. Mereka pun membuat hati saya yang awalnya bulat ingin kuliah jurusan psikolog menjadi tidak nyakin. Saya pun menjadi binggung apakah saya harus mengikuti kata hati saya yang sudah kurang yakin ini atau omongan orang tua dan keluarga? Dan akhirnya saya mencoba untuk sholat isti qoroh dan berdoa ke pada alloh agar saya di hkita dapat rehujud dan di mudahkan jalan nya.
Jadi untuk kalian yang ingin melanjutkan sekolah yang lebih tinggi jangan pernah ngambil jurusan dengan terburu buru. Apalagi karna melihat orang lain ngambil jurusan yang sama itu salah. Ambilah jurusan kuliah yang sesuai dengan kata hati dan kesukaan kita,dan selalu sering sering kepada orang tua atau pin keluarga. Kunci utama nya agar cita - cita kita dapat terhujud dan berhasil yaitu dengan berusaha(belajar) dan selalu berdoa kepada alloh agar di berikan petunjuk yang baik.
