Peran Teknologi dalam Bidang Kesehatan

Nama : Rafi Pratama

NIM    : 202310330311113

Kelas  : A

Peran Teknologi dalam Bidang Kesehatan

     Teknologi merupakan salah satu sarana untuk memudahkan hidup manusia baik secara digital maupun universal. Pada zaman ini, banyak sekali orang yang sangat bergantung pada teknologi. Karena teknologi memiliki beberapa fungsi penting dalam perkembangan hidup manusia. Teknologi dapat mempermudah hidup manusia, membuat pekerjaan lebih praktis dan efisien, teknologi juga dapat mempercepat atau meningkatkan komunikasi antar manusia sehingga teknologi sangat digemari dan bahkan dibutuhkan bagi kehidupan manusia. Berbagai sumber informasi juga dapat diakses dengan cepat dan akurat di salah satu teknologi terkini yaitu internet, sehingga orang orang dapat mendapat informasi lebih cepat dan dapat mengikuti perkembangan zaman dengan baik. 

     Menurut saya, kita sebagai generasi baru dunia atau biasa disebut Gen-Z harus selalu mengikuti perkembangan jaman yang ada di dunia ini, kita harus senantiasa update di jaman ini, salah satunya dengan mempelajari atau mencari tahu tentang teknologi. Ada banyak sekali teknologi teknologi yang sudah maju dan berkembang yang tentu saja dapat mempermudah pekerjaan manusia, contohnya, ChatGPT, Internet of Things (IoT), Teknologi BlockChain, dan teknologi lainnya. Kita harus terus memperbaruhi ilmu kita agar tidak tertinggal dengan yang lainnya.

     Sebagai mahasiswa kedokteran yang mana bergerak di bidang kesehatan, saya pun juga harus banyak mencari tahu mengenai teknologi di bidang kesehatan, serta penerapan dan adaptasinya di bidang kesehatan, jadi menurut saya, teknologi modern yang sudah maju di jaman sekarang ini sangat penting dan sangat dibutuhkan di berbagai bidang, salah satunya di bidang kesehatan. Teknologi sangat dibutuhkan dalam bidang kesehatan, baik secara medis maupun non medis. Teknologi dapat mengubah cara kita untuk mendiagnosis dan mengobati pasien kita dapat lebih menangani secara modern dan mempermudah kita dalam memeriksa dan mendiagnosis pasien. Jadi apa saja penerapan dan adaptasi teknologi di bidang kesehatan? 

     Yang pertama adalah, teknologi dapat memungkinkan konsultasi jarak jauh melalui aplikasi aplikasi yang pada zaman ini sudah marak di ponsel anda yang tentu saja dapat memudahkan orang orang yang tinggal di daerah pelosokan dan jauh dari akses kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas ataupun klinik kesehatan. Orang di daerah terpencil dalam keadaan darurat maupun tidak darurat akan lebih mudah berkonsultasi pada dokter dokter terbaik tanpa perlu bertatap muka. Teknologi ini dapat bisa disebut dengan telemedicine, yang tentu saja dapat diakses dengan mudah pada aplikasi di ponsel anda.

     Yang kedua adalah Sistem Informasi Kesehatan Elektronik. Teknologi ini memungkinkan untuk menyimpan dan mengakses  informasi secara digital melalui aplikasi. Ini dapat memudahkan kami sebagai penyedia layanan kesehatan, untuk mengakses data informasi pasien secara daring dimanapun dan kapanpun. Dengan informasi yang tercatat dengan baik dan sistematis, itu dapat mengurangi risiko kesalahan diagnosis pada pasien. Salah satu kekhawatiran orang dalam penggunaan aplikasi ini adalah keamanan dan privasi data. Oleh karena itu, harus ada standar keamanan yang ketat dalam aplikasi ini yang dapat menjadi keharusan tenaga medis dalam melindungi data dan informasi dari pasien baik melalui aplikasi maupun secara langsung atau bertatap muka.

     Yang ketiga adalah Teknologi pemindaian, teknologi ini telah berkembang pesat dalam dunia kesehatan. Hal ini dapat memudahkan kita untuk mendiagnosis, mendeteksi dan pengobatan penyakit lebih cepat dan efektif. Apa saja teknologi pemindaian dalam bidang kesehatan ini?(1) CT-Scan untuk mendeteksi tumor dan pendarahan pada organ dalam; (2) MRI untuk melihat gambaran detail pada organ dalam manusia, biasanya digunakan untuk memvisualisasikan otak dan tulang belakang ; (3) X-ray untuk melihat gambaran tulang dan organ dalam lainnya, biasanya digunakan untuk mendeteksi adanya fraktur pada tulang ; USG biasanya digunakan untuk pemeriksaan kehamilan. Dan adapun teknologi kesehatan lainnya yang tentu saja dapat mempermudah pemeriksaan dan diagnosis pada pasien.

     Namun, dalam semua kemajuan teknologi ini, tentu saja juga ada tantangan yang harus dihadapi. Yang pertama adalah biaya. Biaya yang harus kita keluarkan untuk teknologi yang canggih tentu tidak murah. Kita memerlukan biaya yang besar untuk dapat mengakses teknologi kesehatan tersebut. Hal itu dapat membatasi penggunaan pada orang yang memiliki ekonomi rendah. Yang kedua adalah kekhawatiran pasien atau pengguna teknologi terhadap data dan privasi yang dimiliki. Hal itu sangat wajar terjadi, karena sebagai orang pada umumnya pasti akan takut dan khawatir jika data yang dimilikinya akan disalahgunakan oleh orang yang bahkan tidak dikenalinya sebelumnya.