Mohon tunggu...
Muhammad RafiHasyim
Muhammad RafiHasyim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Penerima Beasiswa Prestasi STP Trisakti Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perbedaan Gulai dan Gule

1 Maret 2021   23:40 Diperbarui: 1 Maret 2021   23:51 759
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sekilas gulai dan gule terlihat sama, apalagi nama keduanya juga mirip. Gulai dan gule adalah hidangan berkuah santan yang berwarna antara kuning, oranye, dan kemerahan. Sering kali orang tertukar menyebut gule dengan gulai dan sebaliknya. Padahal dua sajian ini memiliki perbedaan yang signifikan.

Yang pertama adalah asal daerah kedua hidangan.

Gulai berasal dari Sumatra, banyak yang menyebutnya sebagai hasil pengaruh dan penerapan seni memasak India yang kaya rempah dan bumbu seperti kari. Ada juga yang mengatakan bahwa bahan dasar gulai sama menyerupai bahan dasar pada membuatan rending, namun waktu memasak dan tekstur nya saja yang berbeda. Gulai banyak ditemukan di masakan Minangkabau, seperti gulai nangka, gulai tunjang, gulai cumi, sampai gulai otak

Sedangkan Gule adalah masakan khas Jawa Tengah dan Timur. Bahan makanan yang dijadikan gule tak sebanyak gulai, biasanya gule hanya berupa gule sapi atau kambing. Tak hanya daging yang jadi isiannya, tapi juga tulang atau jeroan.

Yang kedua adalah bahan dasar, bumbu. Dan rempah.

Bahan utama pembuatan gulai bermacam -- macam. Bisa menggunakan nangka, tunjang, otak sapi, ayam, ikan. Dll. Selanjutnya bumbu pada pembuatan gulai menggunakan bumbu dasar merah, bumbu dasar putih, dan bumbu dasar kuning. Di campur dengan perbandingan 3 bumbu merah, 2 bumbu kuning, dan 1 bumbu putih. Tidak lupa penggunaan santan. Yang membedakan gulai dan gule ada pada penggunaan rempah rempah. Untuk gulai sendiri menggunakan rempah yang lebih banyak dibanding gule. Berikut adalah rempah pada gulai :
daun jeruk, daun kunyit, daun salam, serai, asam kandis, kapulaga putih, kayu manis, pekak, cengkeh, Garam, Lada.

Sedangkan untuk pembuatan gule bahan dasar kebanyakan hanya menggunakan kambing atau sapi berserta jeroannya. Sama -- sama menggunakan bumbu dasar, namun berbeda dengan gulai. Perbandingan pada pembuatan gule yaitu 1 bumbu dasar merah, 1 bumbu kuning, dan 1 bumbu putih tidak lupa dengan santan. Penggunaan rempah pada pembuatan gule tidak sebanyak gulai. Gule hanya menggunakan lengkuas, ketumbar, daun jeruk, daun salam, cengkeh, dan kayu manis. Dan yang menjadi pembeda ialah penggunaan kecap manis dan gula merah pada gule.

Yang ketiga adalah tekstur.

Gulai lebih kental karena pada dasarnya gulai merupakan tahapan proses bahan makanan sebelum jadi kalio atau rendang di Sumatera. Gulai juga punya variasi seperti gulai merah dan gulai kuning.

Sementara gule, kuahnya lebih encer dan tidak pekat karena dimasaknya tidak sampai mengental. Rasa gule juga sedikit lebih manis karena ada pemakaian kecap dan gula merah

Muhammad Rafi Hasyim, Penerima Penerima beasiswa prestasi STP TRISAKTI Program studi D4 Pengelolaan Perhotelan Stp Trisakti.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun