Mohon tunggu...
Mohamad Rafdi
Mohamad Rafdi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Urgensi Literasi Digital dan Informasi bagi Perkembangan Media Islam

26 Desember 2018   13:26 Diperbarui: 26 Desember 2018   17:16 616
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber gambar : photo by instagram @rafdizhaf)

Pertumbuhan teknologi digital menimbulkan berbagai perkembangan di berbagai sektor kehidupan. Sehingga menguasai literasi digital dan informasi bagi umat islam menjadi urgensi yang vital di era sekarang ini, perkembangan teknologi dan informasi membuat mudahnya penyebaran berita yang dapat dijamah oleh semua kalangan maupun individu di zaman ini.

Banyak ungkapan bahwa " Siapa yang menguasai media maka Kau akan menguasai dunia". Kata-kata berikut sepertinya bukan hanyalah bualan belaka. Pada hal ini, media telah banyak mengantarkan dan berperan  pada puncak karir dan keberhasilan seseorang. Pemimpin suatu negara dan politisi baru bermunculan sebagai hasil kerja media masa. Tak terhitung jumlah orang yang berhasil di ekspos media masa menjadi seseorang yang berhasil maupun dijatuhkan.

Stigma yang terbangun pada masyarakat dunia mengenai islam pun terbentuk menjadi suatu agama yang berkaitan dengan  kekerasan, radikalisme, rigid, dan asosial dan berhasil dikordinir karena permainan di lingkungan media informasi. Proses framing inilah yang dilakukan oleh media , yang mengarah  pada agenda yang telah ditetapkan oleh sebuah individu untuk kepentingan tertentu. 

Dengan maksud tentu saja untuk mengarahkan informasi atau berita ke sebuah persepsi ataupun opini publik yang diharapkan, atau dengan sengaja ingin menciptakan bias informasi akan sebuah issue tertentu. Pada hal ini, biasanya pemilik media jelas berafiliasi dengan individu atau golongan yang sudah memiliki maksud tertentu.

Permasalahan bagi umat islam itu sendiri dalam ruang lingkup digital dan informasi adalah perannya hanya sebagai penikmat atau pengguna media informasi saja namun, kurang berperan aktif dalam menyajikan informasi sehingga info yang didapatkan terkadang didapatkan dari hasil propaganda politik maupun kepentingan suatu golongan yang ingin menjatuhkan islam dengan menggunakan pembingkaian yang buruk tentang islam. 

Maka dari itu umat islam di era ini harus menguasai soft skill dan hard skill dari digitalisasi teknologi terutama dalam ruang lingkup media informasi jangan hanya menyudutkan media yang anti islam saja melainkan juga berperan aktif dalam menciptakan media besar yang jelas pro islam juga membawakan informasi secara jujur dan terbuka dan umat islam juga harus lebih berpikir secara terbuka dalam perkembangan zaman dan pertumbuhan teknologi ini juga merubah mindset bahwa umat islam anti peradaban yang berteknologi dan berkemajuan.

Selain itu umat islam sebagai penerima informasi  pun harus memiliki kecerdasan dalam bermedia, karena kecerdasan bermedia ini penting dalam literasi digital dan informasi sebagai strategi penting untuk menciptakan inovasi dalam bermedia, memproduksi konten islami yang disukai oleh pasar dan terutama dalam mengantisipasi dan memfilter  berita bohong yang bisa saja membawa nama buruk islam.

Dari paparan diatas diharapkan umat islam sendiri jika menyadari betapa pentingnya literasi digital dan informasi, umat islam tidak berperan sebagai korban dari kejahatan media anti-Islam melainkan berperan sebagai penyedia media informasi yang menyajikan keseluruhan informasi secara jujur, terbuka dan memiliki pandangan informasi dalam perspektif agama islam sehingga penerima media informasi tidak disajikan informasi-informasi hasil propaganda terlebih lagi yang membuat image islam semakin buruk melainkan mendapatkan informasi yang sebenar-benarnya terjadi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun