Mohon tunggu...
RACHMAD YULIADI NASIR
RACHMAD YULIADI NASIR Mohon Tunggu... -

ARTIKEL TERBARU :\r\nwww.kompasiana.com/gelandanganpolitik\r\n\r\nPenulis Lepas, Saya Orang Biasa.\r\nBerasal dari tanah dan akan kembali lagi kedalam tanah.\r\n\r\nSalam untuk semua Penulis kompasiana, \r\nRachmad Yuliadi Nasir, \r\nINDEPENDENT, \r\n\r\nwww.facebook.com/rachmad.bacakoran,\r\nEmail:rbacakoran(at) yahoo (dot) com,\r\nwww.kompasiananews.blogspot.com,\r\nwww.facebook.com (Grup:RACHMAD YULIADI NASIR), \r\n(Grup:Gerakan Facebookers Berantas Korupsi Tangkap Dan Adili Para koruptor),\r\n(Grup:Gerakan Facebookers 1.000.000 Orang Visit Kilometer Nol Sabang Aceh)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Gurita "Peramal" Paul diminati Negara Spanyol

16 Juli 2010   09:35 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:49 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

(Kompasiana.com-JAKARTA) Sepak bola Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan telah berakhir dengan kemenangan negara Spanyol 1:0 dari negara Belanda. Adalah gurita sang peramal yang bernama Paul dengan tepat memprediksi bahwa negara Spanyol menang melawan negara Belanda.

Paul menjadi begitu terkenal selama perhelatan Piala Dunia di Afsel yang telah usai senin dini hari 12 Juli 2010. Gurita cilik yang tinggal di akuarium Sea Life Oberhausen, Jerman menjadi populer karena dengan jitu telah memilih pemenang setiap pertandingan timnas Jerman di Piala Dunia, termasuk pertandingan Final antara Spanyol dan Belanda.

Gurita ini Paul begitu dipuja oleh rakyat Spanyol, yang berhasil memenangkan trofi Piala Dunia. Tapi sebaliknya, sangat dibenci oleh masyarakat Belanda dan Jerman yang kandas di ajang empat tahunan itu. Karena begitu dicintai oleh masyarakat Spanyol, hewan berkaki delapan itu pun berniat dibeli.

Sekelompok pengusaha di sebuah daerah di Spanyol bahkan dikabarkan siap memboyong si gurita ke negeri matador itu. Mereka telah mengumpulkan dana hingga sebesar 30 ribu euro atau setara Rp 350 juta untuk membelinya. Bila tawaran itu diterima, Paul rencananya bakal dijadikan sebagai ikon pariwisata daerah itu.

Pihak berwenang di Zoo Aquarium di Madrid mengemukakan kepada tempat penangkaran Paul di Jerman sang Gurita akan disambut dengan hangat di Madrid dan mereka berterimakasih karena telah meramalkan kemenangan Spanyol atas Belanda. Mereka percaya Paul akan menarik perhatian banyak pengunjung dan menjadi 'bintang lapangan' di Madrid.

Khabarnya pihak pengelola Sea Life Oberhausen menolaknya. Pengelola tak mau kehilangan hewan kesayangan yang namanya sudah mendunia ini. ''Kami sudah menerima tawaran itu, tapi ia bakal tetap bersama kami di sini,'' kata juru bicara Sea Life Oberhausen, Tanja Munzig.

Paul yang telah berumur dua setengah tahun itu sudah terhitung uzur karena gurita pada umumnya hanya mencapai usia 3 tahun. Akan tetapi Paul ternyata sangat terkenal di wilayah barat laut Spanyol.

Malah sebuah kota bernama O Caraballino bahkan menjadikan binatang tidak bertulang belakang itu 'Warga Kehormatan'. Walikota O Caraballino akan berangkat ke Oberhausen pekan depan untuk menganugerahkan plakat dan ukiran kepada Paul.

Seperti kita ketahui bahwa Paul dipuja sekaligus dibenci. Pendukung tim yang kalah begitu membenci Paul. Salah seorang koki Argentina bahkan mengatakan dia ingin memasak Paul, begitu Argentina disingkirkan Jerman di babak perempat final.

Pendukung Jerman yang awalnya menyukai Paul berubah begitu marah saat Paul meramal Jerman kalah dan ternyata tim 'Panser kalah dari Spanyol di semifinal. Kekalahan itu membuat marah pendukung tim 'Panser' dan seorang pendukung Jerman mengatakan, dia ingin memanggang Paul.

Hewan invertebrata itu mempertahankan rekor 100 persen prediksi di Piala Dunia 2010 meski sebenarnya fakta berbicara jika laga antara Spanyol dan Belanda merupakan prediksi pertama Paul pada sebuah pertandingan yang tidak melibatkan Jerman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun