Mohon tunggu...
Rachmad Dandy
Rachmad Dandy Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang

Saya adalah Mahasiswa Semster 7, Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Singaperbangsa Karawang. Saya memiliki visi untuk terus Upgrade diri sendiri dan senantiasa bekerja sama dengan orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Program GENIUS: Upaya Nyata Kelompok Mahasiswa KKN UNSIKA dalam Pencegahan Stunting Melalui Gizi Seimbang di Desa Kertawaluya

22 Juli 2025   17:45 Diperbarui: 22 Juli 2025   16:46 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Program GENIUS Bersama Ibu dan Anak (Sumber: KKN Desa Kertawaluya 40))

Karawang, 22 Juli 2025 – Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) yang tergabung dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Kertawaluya sukses melaksanakan program GENIUS (Gerakan Edukasi Nutrisi untuk Anak Sehat) sebagai wujud kontribusi nyata dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang bagi tumbuh kembang anak.

Kegiatan ini berlangsung pada Selasa, 8 Juli 2025, di Posyandu Dahlia 1, Balai Desa Kertawaluya. Dihadiri oleh para ibu dan anak-anak balita, program GENIUS dirancang sebagai bentuk edukasi ringan namun bermakna untuk mencegah stunting di lingkungan desa melalui pemahaman gizi sejak dini.

Dengan mengusung tema “Cegah Stunting, Wujudkan Generasi Sehat Melalui Gizi Seimbang Sejak Dini”, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran ibu-ibu tentang pentingnya asupan nutrisi dan pola makan sehat dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami tidak hanya memberi materi, tapi juga menunjukkan contoh nyata makanan bergizi yang mudah dibuat di rumah,” ujar Muhammad Nur Luthfi Yulistianto, mahasiswa Teknik Kimia yang menjadi penanggung jawab kegiatan sosialisasi bersama Lula Herdina dari Ilmu Gizi.

Kegiatan dimulai dengan edukasi interaktif yang membahas penyebab dan dampak stunting, disampaikan dengan bahasa sederhana agar mudah dipahami. Ibu-ibu yang hadir diajak berdiskusi dan diberi tips praktis menyusun menu sehat dengan bahan yang terjangkau.

Sebagai bentuk implementasi langsung dari materi yang disampaikan, mahasiswa membagikan puding kacang hijau kepada anak-anak yang hadir sebagai contoh camilan sehat. Sebanyak 60 cup puding disiapkan dan dibagikan secara gratis, lengkap dengan sendok plastik, sebagai bagian dari edukasi tentang makanan kaya nutrisi yang mudah diolah.

Program ini mendapat sambutan positif dari warga. “Saya jadi paham pentingnya gizi sejak anak masih kecil. Dan ternyata bikin makanan sehat tidak harus mahal,” ujar Bu Rini, salah satu peserta kegiatan.

Program GENIUS juga melibatkan beberapa anggota KKN lainnya seperti Siti Nurpaidah, Yessy Lestari, Erfa Inayah, dan Pranata Syawaludin dalam proses persiapan, dokumentasi, dan pelaksanaan. Seluruh kegiatan dilaksanakan dengan semangat kolaboratif dan pendekatan yang humanis.

Dengan total anggaran hanya Rp93.000, kegiatan ini mampu memberikan dampak edukatif dan sosial yang kuat. Tim GENIUS berharap, edukasi sederhana ini bisa ditindaklanjuti oleh warga dan kader posyandu secara berkelanjutan.

“GENIUS hanyalah langkah awal. Harapan kami, keluarga di Desa Kertawaluya bisa menjadikan gizi seimbang sebagai budaya sehari-hari,” tutup Lula Herdina.

“Kami percaya, mencegah stunting dimulai dari pengetahuan sederhana dan kepedulian sehari-hari. Melalui edukasi dan cemilan bergizi, kami ingin menanamkan kesadaran sejak dini.”
— Muhammad Nur Luthfi Yulistianto, Penanggung Jawab Program GENIUS

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun