Prokopim Gayo Lues, Aceh - Dalam rangka meningkatkan pembangunan di bidang Peternakan, Dinas pertanian melalui bidang Peternakan dan kesehatan hewan laksanakan pelatihan pengelolaan pakan ternak di Bina Farm Kampung Sangir Kecamatan Dabun Gelang hari ini 10 November 2021.
Kegiatan yang berlangsung selama 4 hari kedepan yang akan diikuti oleh 40 orang peserta yang tergabung dari beberapa kelompok pemilik ternak di Kabupaten Gayo Lues papar Darmansyah Putra, S.Pt. Â tujuan kegiatan ini adalah sebagai upaya pemberian keterampilan kepada pemilik ternak untuk membuat pakan ternak dengan sistem fermentasi Karena saat sekarang ini mereka kesulitan untuk mendapatkan sumber pakan hijau, sehingga perlu keterampilan pengolahan pakan alternatif ini untuk keberlangsungan hewan peliharaan mereka ujarnya.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan H. Irwansyah dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf Bupati  Gayo Lues yang seyogyanya membuka kegiatan ini, akan tetapi berhubung Bupati beserta Forkopimda melakukan pemantauan jalannya vaksinasi di sekretariat daerah yang sedang belangsung. Walaupun demikian jangan karena hal tersebut mengurangi makna dari pembukaan kegiatan ini. kegiatan ini sangat perlu di lakukan dan diikuti oleh peserta dengan serius, karena lambat laun percaya tidak percaya ketersediaan Padang rumput itu akan berkurang seiring meningkatnya keinginan masyarakat membuka lahan pertanian, sehingga para pemilik ternak akan mengalami kesulitan didalam penyediaan pakan ternaknya. Inilah salah satu solusi terbaik untuk mengantisipasi keterbatasan itu, dengan mengolah bahan baku menjadi barang jadi yang nantinya menjadi alternatif untuk mencukupi asupan pakan peliharaan kita jelasnya.
Asisten II memberikan apresiasi kepada dinas pertanian yang telah memprogramkan kegiatan ini dan upayakan kedepannya kegiatan ini bisa memfasilitasi semua pemilik ternak sehingga kita bisa kembali menjadi salah satu daerah swasembada ternak seperti pada beberapa tahun yang silam. Kepada para peserta H.Irwansyah berpesan gunakan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya sehingga ada ilmu dan keterampilan yang bisa kita bawa pulang dan kita implementasikan di lapangan nantinya. Gali terus informasi dari narasumber yang sudah didatangkan dari provinsi Aceh ini sebanyak-banyaknya serta didalam pelaksanaan ini kita tentu juga harus menjalankan protokol kesehatan tutupnya.
Prokopim Galus melaporkan
