Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Selamat pagi di hari Sabtu yang cerah ini, sobat UNISA
Sambil menikmati waktu bersama keluarga atau istirahat di akhir pekan, coba kita sejenak merenung. Benda apa yang hampir tak pernah lepas dari genggaman kita? Ya, salah satunya adalah ponsel pintar. Melalui benda kecil ini, kita terhubung dengan dunia yang begitu luas melalui media sosial.
Tapi, pernahkah kita berpikir bahwa setiap ketikan jari, setiap unggahan foto, dan setiap tombol "share" yang kita tekan, akan dimintai pertanggungjawabannya kelak?
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an:
"Tiada suatu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir." (QS. Qaf: 18)
Ayat ini tidak hanya berlaku untuk lisan kita di dunia nyata, tapi juga untuk "lisan digital" kita, yaitu jari-jemari kita di media sosial. Jejak digital yang kita tinggalkan adalah saksi abadi.
Untuk itu, mari kita bersama-sama menjaga dan mengamalkan adab dalam bermedia sosial, agar medsos kita menjadi ladang pahala, bukan ladang dosa.
5 ADAB PENTING BERMEDIA SOSIAL
1. Luruskan Niat ()
Sebelum memposting sesuatu, tanyakan pada diri sendiri: "Apa niat saya? Apakah untuk menyebar kebaikan, berbagi ilmu, menyambung silaturahmi, atau sekadar untuk pamer (riya') dan mencari pujian?" Jadikan niat kita untuk meraih ridha Allah.
2. Tabayyun () - Saring Sebelum Sharing
Di era banjir informasi, berita bohong (hoax) dan fitnah menyebar lebih cepat dari virus. Allah SWT sudah mengingatkan kita:
"Wahai orang-orang yang beriman! Jika seseorang yang fasik datang kepadamu membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya..." (QS. Al-Hujurat: 6)