Mewujudkan masyarakat adil dan makmur adalah tujuan yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Untuk mencapai tujuan ini, peran pendidikan dan budaya sangatlah penting. Pendidikan adalah salah satu urusan pemerintah daerah yang amat penting, menyangkut hajat hidup orang banyak, menentukan masa depan anak bangsa, dan juga akan ikut menentukan maju-mundurnya daerah itu sendiri dalam jangka panjang, jika diukur dari kualitas sumber daya manusia.
Pendidikan berbasis budaya lokal sangatlah diperlukan, karena pendidikan yang tidak berbasis budaya lokal dapat menghasilkan lulusan yang tercabut dari akar budaya dan tidak betah tinggal di desa. Oleh karena itu, dibutuhkan strategi khusus pendidikan berbasis budaya lokal sehingga di tengah tuntutan zaman, wajah pendidikan tidak bisa melepaskan diri dari jati diri bangsanya.
Selain itu, hukum juga berperan penting dalam mendorong terjadinya perubahan sosial dengan berbagai cara, karena hukum dapat membentuk institusi sosial yang akan membawa pengaruh langsung pada tingkat atau karakter perubahan social. Hukum sering kali menyediakan kerangka institusional bagi lembaga tertentu yang secara khusus dirancang untuk mempercepat pengaruh perubahan. Hukum adalah suatu sistem peraturan yang di dalamnya terdapat norma-norma dan sanksi-sanksi yang bertujuan untuk mengendalikan perilaku manusia, menjaga ketertiban dan keadilan, serta mencegah terjadinya kekacauan.
Dalam mewujudkan masyarakat adil dan makmur, pendidikan dan hukum harus bekerja sama dalam menciptakan masyarakat yang sejahtera melalui pembangunan nasional berdasarkan Pancasila. Hakikat adil dan makmur berdasarkan Pancasila adalah landasan hidup bangsa Indonesia menuju masyarakat yang sejahtera.
Dalam konteks otonomi daerah, kurikulum pendidikan tidak dapat disamaratakan dengan daerah-daerah lain yang kondisinya berbeda. Hal ini akan mempengaruhi ketercapaian output hasil pendidikan yang di dalamnya kompleks. Oleh karena itu, perlu diadakan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan elemen terkecil dan terpenting dalam mewujudkan pendidikan di Indonesia ini adalah keluarga.
Dalam mewujudkan masyarakat adil dan makmur, peran pendidikan dan budaya sangatlah penting. Pendidikan berbasis budaya lokal sangatlah diperlukan, karena pendidikan yang tidak berbasis budaya lokal dapat menghasilkan lulusan yang tercabut dari akar budaya dan tidak betah tinggal di desa. Selain itu, hukum juga berperan penting dalam mendorong terjadinya perubahan sosial dengan berbagai cara, karena hukum dapat membentuk institusi sosial yang akan membawa pengaruh langsung pada tingkat atau karakter perubahan social.
Dengan demikian, mewujudkan masyarakat adil dan makmur tidak hanya berfokus pada pendidikan dan hukum, tetapi juga perlu memperhatikan budaya dan nilai-nilai kebangsaan yang berlaku di masyarakat. Oleh karena itu, perlu diadakan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan elemen terkecil dan terpenting dalam mewujudkan pendidikan di Indonesia ini adalah keluarga.
