Mohon tunggu...
Putri Melati
Putri Melati Mohon Tunggu... -

it's all about my little experience :)

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Hindari Salah Jurusan Saat Kuliah

11 Januari 2016   01:01 Diperbarui: 11 Januari 2016   01:22 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Sarjana kini menjadi standart bagi tiap orang yang ingin mendapat pekerjaan dengan penghasilan yang lebih mencukupi, walaupun dengan gelar tersebut tidak menjamin seseorang dapat dengan mudah mendapatkan pekerjaan. Perkembangan zaman membuat persaingan kini semakin ketat, banyak orang berbondong-bondong mencari pekerjaan, ditambah sedikitnya lapangan pekerjaan yang tersedia di Indonesia.

“Gelar”, bukan hanya itu yang diinginkan oleh perusahaan dari tenaga kerjanya, yang terpenting adalah kemampuan/keahlian. So, bagaimana cara menjadi sarjana yang memiliki kemampuan/keahlian ?

Sebagian orang mungkin lebih memilih jurusan yang memiliki prospek yang menjamin dikala mencari pekerjaan. Contohnya saja Akuntansi, dan Manajemen. Sebagian orang beranggapan bahwa semua perusahaan pasti membutuhkan tenaga orang-orang akuntansi. Ya memang benar, namun kembali lagi bahwa seiring perkembangan zaman persaingan kini semakin ketat, peminat jurusan akuntansi dan manajemen pun jumlahnya tidak sedikit.

Menurut saya, prospek jurusan di masa depan memang perlu dipertimbangkan, namun itu hanya faktor kesekian. Yang utama adalah mengikuti apa passion kita. Keseriusan, pemahaman, dan semangat kita dalam belajar akan timbul apabila kita suka dengan apa yang kita pelajari. Karena tidak ada unsur paksaan di dalamnya.

Masa kuliah adalah masa dimana kita harus menambah wawasan dan keahlian. Jika kita tidak berminat dengan apa yang kita pelajari, bagaimana kita akan bersemangat untuk menambah wawasan ataupun keahlian kita? Masuk kuliah saja pun mungkin jadi males-malesan. Yang dirasakan hanya capek dan sayang ngeluarin ongkos kuliahnya saja.

Dan fatalnya, jika salah jurusan mahasiswa/i pun menjadi tidak terarah, kebingungan bidang apa sebenarnya yang akan ia tekuni, terutama jika bekerja nanti.

So, pilihlah jurusan sesuai minat kamu, jangan sampai menyesal di kemudian hari. Sedikit tips dari saya, jika kamu mengalami salah jurusan, pindahlah segera ketika masih menduduki semester awal (1-2), karna jika sudah di semester atas kamu akan kebingungan, mau pindah sayang, tapi kalau gak pindah kepusingan, baik dalam belajar maupun dalam mengerjakan tugas-tugas kuliah.

Terimakasih, semoga bermanfaat. :)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun