Format hard disk menggunakan Command Prompt (CMD) merupakan proses yang seringkali diperlukan dalam pemeliharaan atau perbaikan sistem. Namun, banyak pengguna merasa khawatir bahwa melakukan format melalui CMD akan membuat data hilang selamanya. Mari kita jelaskan mitos dan fakta seputar proses ini.
1. Format Menyebabkan Penghapusan Data Secara Permanen
Mitos: Beberapa orang beranggapan bahwa setiap kali Anda melakukan format pada hard disk menggunakan CMD, itu berarti data di dalamnya akan hilang secara permanen.
Fakta: Format hard disk memang menghapus struktur file sistem, membuat data tidak dapat diakses melalui sistem operasi. Namun, data sebenarnya masih ada di dalam sektor-sektor fisik hard disk. Dalam kebanyakan kasus, proses format tidak menghapus data secara permanen, tetapi membuat ruang penyimpanan yang dapat digunakan kembali.
2. Data Tidak Dapat Dipulihkan Setelah Format
Mitos: Ada keyakinan bahwa setelah melakukan format menggunakan CMD, data tidak dapat dipulihkan dengan cara apapun.
Fakta: Sebenarnya, data yang dihapus melalui proses format masih dapat dipulihkan menggunakan perangkat lunak recovery data yang tepat. Program-program ini dapat memindai sektor-sektor fisik hard disk dan memulihkan data yang belum ter-overwrite.
3. Format yang Tepat dan Format yang Cepat
Mitos: Beberapa orang percaya bahwa format yang cepat lebih merusak data dibandingkan dengan format yang tepat.
Fakta: Format yang tepat dan format yang cepat memiliki efek yang sama terhadap data. Perbedaan utamanya terletak pada waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proses. Format yang tepat melakukan verifikasi setiap sektor, sedangkan format yang cepat hanya menghapus struktur file sistem tanpa memeriksa setiap sektor.
