Program CIUS tidak hanya menyasar warga yang berminat mengikuti kegiatan tersebut, namun Pradapta juga menargetkan grup WhatsApp warga sebagai bentuk kampanye agar warga lebih memperhatikan pesan yang mereka peroleh.
Tema dari program ini menyesuaikan dengan situasi terkini serta tema dari KKN Universitas Diponegoro itu sendiri, sehingga materi yang diberikan diharap akan “membentengi” warga ketika dihadapkan dengan berita yang berisi penipuan mengenai pandemi serta bermanfaat ketika warga dihadapkan dengan berkembangnya teknologi.
Hingga berita ini dipublikasikan, Pradapta masih melaksanakan program pengabdian ini hingga hari terakhir pelaksanaan KKN. Dalam berjalannya program pengabdian perguruan tinggi tersebut, Pradapta berpartisipasi dalam beberapa kegiatan rutin warga, contohnya pembagian sembako yang dijuluki Lumbung Pangan hingga Jogo Tonggo. Kegiatan-kegiatan pengabdian yang dilaksanakan Pradapta dapat disaksikan melalui media sosialnya. Pradapta berharap warga Pendrikan Kidul dapat merasa terbantu dengan kehadiran dari program pengabdian ini.
Penulis: Pradapta Tjipti Oktariana (S1 Sastra Inggris)
DPL: Farid Agushybana, S. KM, DEA, Ph. D (Fakultas Kesehatan Masyarakat)