Mohon tunggu...
Pringadi Abdi Surya
Pringadi Abdi Surya Mohon Tunggu... Penulis - Pejalan kreatif

Lahir di Palembang. Menulis puisi, cerpen, dan novel. Instagram @pringadisurya. Catatan pribadi http://catatanpringadi.com Instagramnya @pringadisurya dan Twitter @pringadi_as

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Social Distance, Apa Kabar Kami Pengguna Transportasi Publik?

13 Maret 2020   00:02 Diperbarui: 17 Maret 2020   16:53 3193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penumpang Commuterline di stasiun Citayam. | Foto: Dokumentasi pribadi

Apalagi Anies Baswedan, yang kali ini saya sepakat, meski banyak pihak bilang dia lebay, mengedepankan sense of crisis dengan melakukan simulasi prediksi risiko transportasi publik. Hasilnya kereta jalur Bogor dianggap paling berisiko.

Setelah viral, baru hari ini dilakukan pula pengecekan suhu di stasiun secara acak dan penyemprotan disinfektan. Mungkin kadang kita butuh orang lebay untuk meningkatkan sense of crisis.

Tapi bukan tenang itu yang penting. Risiko transportasi publik itu harus dikurangi dengan mengurangi jumlah penumpangnya.

Caranya gimana? Rumahkan para pegawai pemerintah yang ada. Bekerja dari rumah saja sampai kondisi bisa diprediksi.

Apalagi saya, yang pekerjaannya nggak berhubungan dengan masyarakat secara langsung, hanya banyak kajian dan administrasi yang semuanya sudah bisa memakai aplikasi. Jangan tunggu ada satu pegawai yang terkena, lalu panik melanda.

Bahkan Christiano Ronaldo aja tidak kembali dari Portugal setelah rekannya, Daniel Rugani diidentifikasi positif Covid-19. Sedangkan kita bukan manusia super seperti Ronaldo. Jadi wajar ingin rasa aman, bukan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun