Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Gadget Artikel Utama

Cara Menghapus Data Aktivitas Pribadi di Google Kini Lebih Mudah

25 Oktober 2018   21:43 Diperbarui: 27 Oktober 2018   20:12 3113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: screenshot (Youtube/Google)

Sejak mengembangkan algoritma mesin pencari di dunia internet, Google melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa hanya mereka lah yang bisa mengelola data pribadi para pengguna.

Namun kini semuanya berubah. Lewat pengumuman yang dimuat di blog Google, para pengguna mesin telusur Google, atau produk Google lainnya bisa menghapus riwayat pencarian mereka dengan mudah.

Awal tahun ini, kami meluncurkan pengalaman Akun Google baru yang menempatkan privasi dan keamanan Anda di depan dan di tengah, dan kami memperbarui Kebijakan Privasi kami dengan video dan bahasa yang lebih jelas untuk lebih menggambarkan informasi yang kami kumpulkan, mengapa kami mengumpulkannya, dan bagaimana Anda dapat mengontrolnya.

Data riwayat pencarian dari pengguna sudah lama digunakan Google sebagai alat pengeruk uang. Dengan data tersebut, para pemasang iklan di Google bisa mengarahkan sasaran iklan mereka secara tepat, sesuai dengan segmentasi pasar yang mereka inginkan. Hal ini memang tidak banyak diketahui pengguna internet, terutama bagi mereka yang awam.

Mencuatnya kasus kebocoran data kini merubah persepsi para pengguna internet, terutama media sosial. Diawali kasus penggunaan data Facebook secara ilegal oleh Cambridge Analytical, hingga yang terbaru bocornya data pengguna Google Plus.

Begitu pula dengan terkuaknya praktik pelacakan riwayat pencarian pengguna meski mereka sudah mematikan fitur lokasi Google. Pengguna internet kini sadar, data pribadi mereka rentan untuk disalahgunakan oleh para raksasa industri internet.

Desakan supaya pengguna internet diberi pilihan dengan cara yang mudah untuk menghapus riwayat data pribadi pun semakin kencang dihembuskan.

Google, yang produk-produknya digunakan oleh hampir sepertiga penduduk bumi menyadari hal ini. Melalui postingan di blog Google yang diunggah kemarin (24/10/2018), Eric Miraglia, Director of Product Management, Privacy and Data Protection Office menyatakan,

Hari ini, kami mempermudah Anda untuk membuat keputusan tentang data Anda secara langsung di dalam produk Google yang Anda gunakan setiap hari, dimulai dengan Google Search. Tanpa pernah meninggalkan Google Search, Anda sekarang dapat meninjau dan menghapus aktivitas Google Search terbaru Anda, mendapatkan akses cepat ke kontrol privasi yang paling relevan di Akun Google Anda, dan mempelajari lebih lanjut tentang cara kerja Google Search dengan data Anda.

Update terbaru dari Google ini membuat kita lebih mudah dalam mengontrol riwayat aktivitas penggunaan Google Search. Sebelumnya, kita harus membuka akun Google dahulu, lalu mengakses menu My Activity di akun Google untuk bisa menghapus riwayat aktivitas di produk Google yang kita gunakan.

Melalui perubahan ini, kita bisa mengakses menu My Activity secara langsung, tanpa harus meninggalkan laman Google Search. Bagaimana caranya?

Bagi yang menggunakan komputer atau laptop, cukup tekan tombol setting yang ada di bagian kanan bawah. Setelah muncul pop up, tekan menu Your Data in Search. Ini akan membawa kita ke menu My Activity. Untuk pengguna Google Search melalui smartphone, caranya adalah dengan membuka sidebar menu yang ada di bagian kiri atas. Kemudian tekan menu Your Data in Search.

screenshot pribadi
screenshot pribadi
Jika di menu My Activity biasa kita bisa menghapus riwayat aktivitas untuk semua produk Google sekaligus atau memilihnya yang mana kita inginkan, menu My Activity lewat Google Search ini hanya akan menghapus riwayat aktivitas di produk ini saja. Ke depan, Google memastikan akan melengkapi semua produknya dengan akses langsung My Activity seperti yang ada di Google Search.

Dalam menu My Activity versi singkat ini, Google juga menyertakan penjelasan singkat, bagaimana riwayat aktivitas kita digunakan oleh Google Search.

Screenshot pribadi
Screenshot pribadi

Google menggunakan aktivitas Penelusuran dari miliaran penelusuran untuk mengembangkan fitur seperti saran dan hasil yang lebih relevan berdasarkan apa yang dicari orang lain.

Bergantung pada setelan Anda, Google juga dapat menggunakan aktivitas Anda untuk membuat Penelusuran lebih pribadi untuk Anda, seperti menunjukkan saran dari riwayat Penelusuran terbaru Anda atau membuat iklan yang Anda lihat lebih relevan.

Perubahan ini tentu saja disambut lega oleh pengguna internet, meski tak urung masih meninggalkan kritik pedas. Pertanyaan utama yang muncul dari pengguna Google adalah, "Mengapa mereka tidak melakukan (hal ini) bertahun-tahun yang lalu?"

Google bisa membuat perubahan kemudahan akses penghapusan riwayat aktivitas dengan begitu mudahnya. Tapi, bertahun-tahun sebelumnya, Google seolah menghalangi pengguna untuk menghapus riwayat pribadi tersebut.

Google menyembunyikan akses penghapusan di balik layar, seolah berharap kita tidak akan pernah menghapus riwayat pribadi. Yang tentu saja, milyaran data penusuran ini menjadi mesin uang yang sesungguhnya bagi Google, dan umumnya bagi perusahaan sejenis yang memiliki data pribadi penggunanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun