Mohon tunggu...
Wage Rudlof Gunarto
Wage Rudlof Gunarto Mohon Tunggu... Konsultan - Penyuka tempe

Penyuka Dan brown,||pengagum Sidharta mukerje|>,infectious diseases tisu |🕊twitter@sinjahreem,||pemerhati lelembut.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Tak Mampu Beranjak

7 April 2022   18:40 Diperbarui: 7 April 2022   18:46 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Sekumpulan wajah menghiba di depan mata

Seragamnyapun sama "hijau Tua"

Tak ada kematangan ,yang ada hanya cuap perbandingan

Matamatapun tersimpan harapan

Tak ada harapan dari warna seragam

Kering kan menjelang,keluh peluh tersendat

Syarat serta aturan baru terhampar

Deru debu diskonan dari aturan tak kuasa mereka tahan

Meski deru mesin baru bergetar

Ada ayah,ada ibu,kakak,serta para bujangan

Menuai jagung yang mulai matang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun