Mohon tunggu...
Yudha Pratomo
Yudha Pratomo Mohon Tunggu... Jurnalis - Siapa aku

is typing...

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Tawuran Remaja Mampang di Malam Natal

25 Desember 2016   12:04 Diperbarui: 25 Desember 2016   12:49 571
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sisa sisa tawuran. Dokpri

Jakarta.

Malam tadi sekitar pukul 24.00 saya melewati sekumpulan remaja yang sedang duduk-duduk pinggir jalan di dekat kosan saya. Ada sekitar lebih dari 20 muda mudi bercengkrama sana. Tepatnya di sekitar Jalan Tegal Parang I, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Tidak ada kecurigaan saya sedikit pun karena tempat ini, khususnya di malam minggu sangat ramai oleh remaja usia SMA. Mereka kerap ningkrong, ngobrol ngalor ngidul sambil makan mi instan dari sebuah warkop yang cukup ramai.

Tepat pukul 00.30 dini hari (Minggu/25 Des), saya sampai di kosan. Setelah sikat gigi, cuci kaki dan tangan, saya mulai merebahkan badan di atas tempat tidur.

Baru sebentar terpejam saya bangun karena di luar suasananya menjadi sangat ramai.

"SERANG WOY!"

"BANGSAT!"

"KEJAR BANGSAT!"

Kalimat-kalimat teriakan itu yang terdengar sampai kamar kos saya dan seketika terdengar suara pecahan-pecahan kaca dan teriakan para remaja.

Firasat saya benar, terjadi tawuran tepat di depan kosan saya. Segera saya dan beberapa teman kosan yang masih "melek" berlari keluar karena penasaran.

Mungkin ada sekitar lebih dari 20 orang yang terlibat tawuran ini. Yang saya lihat beberapa di antaranya membawa parang, celurit dan ada yang membawa samurai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun