Mohon tunggu...
Surya Syahputra
Surya Syahputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Mahasiswa di salah satu universitas di Jawa Timur

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa UM Ciptakan Sabun Herbal Ekstrak Daun Beluntas Untuk Mengatasi Bau Badan Remaja

18 Juli 2021   12:05 Diperbarui: 19 Juli 2021   16:12 1034
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim Lulu. Sumber: Dokumen Pribadi

Remaja yang baru saja menginjak masa pubertas pasti menghadapi berbagai macam permasalahan. Permasalahan yang ada utamanya pada fisik, yang salah satu pokok permasalahannya yaitu bau badan. Masalah bau badan ini seringkali tidak disadari bahkan disepelekan. Permasalahan terkait pubertas pada remaja ini tidak lepas dari peran dan dukungan dari orangtua. Tidak sedikit orangtua yang masih mengandalkan bahan-bahan alami atau herbal, namun ada pula yang menggunakan produk modern.

Melalui Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan, lima mahasiswa Universitas Negeri Malang atas nama Bramasta Vicky Robiyanto, Mohammad Khanfani, Rosaria Putri Anggraeni, Sekar Yektiningtyas, dan M. Fajri dengan dosen pembimbing Bapak Abdul Rahman Prasetyo, S.Pd., M.Pd. menciptakan Lulu Soap, sabun herbal dengan ekstrak daun beluntas yang mampu mengatasi bau badan akibat bakteri Staphylococcus aureus pada remaja pubertas. Beluntas sering dimanfaatkan sebagai obat tradisional yaitu untuk menghilangkan bau badan. Hal ini disebabkan adanya kandungan senyawa fitokimia dalam Beluntas. Daun beluntas juga berkhasiat menghambat pertumbuhan bakteri pada tubuh, seperti bakteri Staphylococcus aureus.

Tim Lulu menjelaskan bahwa selain mampu menghilangkan bau badan, Lulu soap mampu mengangkat sel Kulit Mati dan Meregenerasi Kulit dikarenakan komposisi tambahan kopi dalam Lulu Soap mampu mengangkat sel kulit mati serta meregenerasi kulit karena kopi mengandung antioksidan, komposisi madu dan minyak zaitun mampu Menjaga Kelembapan Kulit, senyawa antioksidan dalam daun beluntas mampu menyehatkan kulit dari proses penuaan dini, bebas Sodium Lauryl Sulfate dan Sodium Lauryl Ether Sulfate, serta ramah lingkungan dikarenakan minim polusi air.

Menurut Tim Lulu, hadirnya Lulu Soap menjawab tantangan dan kebutuhan pasar. Dilansir dari detik health, menurut dr Dani Djuanda Sp.KK, Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, 75% dari total populasi remaja mengalami masalah bau badan sedangkan apabila sudah beranjak dewasa kasusnya tidak sampai 10% dari populasi. Dari penelitian tersebut, Tim Lulu menemukan peluang dan kebutuhan pasar sebab di Indonesia terdapat 20.798.900 jiwa dan Provinsi Jawa Timur, Jawa Barat, dan Jawa Tengah menduduki urutan tiga besar dengan penduduk remaja terbanyak di Indonesia. Jawa Timur yang akan menjadi fokus awal pemasaran produk Lulu Soap memiliki total populasi remaja sebesar 5.974.101 jiwa dan di Provinsi Jawa Timur, Malang Raya menduduki posisi pertama sebagai daerah dengan penduduk remaja terbanyak dengan total populasi remaja sebesar 545.722 jiwa. “Malang Raya menjadi pasar yang sangat berpotensi untuk pengembangan dan penjualan awal produk Lulu Soap” ujar Bramasta, Ketua Tim Lulu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun