Sungai Pusur sebenarnya merupakan sungai yang airnya bersih dengan kedalaman bervariasi antara setengah hingga dua meter. Aliran air dipengaruhi musim dan keadaan bendungan hulu yang mengontrol debit. Di beberapa titik, akar pohon mendekati permukaan, menciptakan spot memacu adrenalin. Masyarakat setempat mengenal sungai ini sebagai tempat rekreasi sekaligus sumber irigasi sawah.
Teriakan bahagia dan tawa pecah di setiap tantangan yang berhasil dilewati. Beberapa ibu saling memegangi tubing saat arus mendadak kencang, sementara yang lain larut dalam spontanitas bermain air. Keseruan semakin terasa ketika satu tubing hampir terlepas dan pemandu serta peserta lain harus berusaha membantunya untuk menarik keluar dari pusaran arus. Rasa solidaritas muncul alami, menguatkan ikatan persahabatan antar sesama anggota kelompok. Pengalaman ini sekaligus menjadi reuni yang hangat untuk saling bercerita.
Ari, salah seorang koordinator rombongan senam Lun Lovers Klaten, mengaku sangat terkejut dengan keseruan wahana. Ia mengira tubing di Pusur hanya cocok untuk pemula, namun kenyataannya penuh tantangan menantang. Menurutnya, rute panjang dan variasi medan menambah nilai petualangan yang sulit dilupakan. Ia pun kagum dengan profesionalisme pemandu dalam menjaga keselamatan dan memotivasi peserta. Keseluruhan pengalaman memicu antusiasme tinggi, bahkan bagi yang awalnya ragu.
Arii menuturkan bahwa ia puas sekali dengan perjalanan siang itu. Rombongan menghabiskan waktu sekitar dua jam, mencakup briefing, petualangan di arus, dan istirahat singkat di pinggir sungai. Kesempatan untuk menikmati pemandangan alam sekaligus memacu jantung menjadi kombinasi sempurna. Ia berharap dapat mengulang pengalaman serupa bersama teman-teman senam sehat Klaten di waktu mendatang. Rasa penasaran masih menggelitik keinginan menjelajah rute lain.
Ia mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ngantilalicaraneturu Tour Guide Community. Pengorganisasian rapi, petunjuk jelas, dan semangat pemandu membuat perjalanan semakin bermakna. Berkat panduan mereka, setiap detik di atas tubing tak terasa menjemukan. Peserta merasa aman dan terhibur meski medan sungai cukup menantang. Ucapan terima kasih tersebut diungkapkan dengan tulus sebagai apresiasi penuh hikmat.
Petualangan river tubing ini tak hanya sekadar mencari adrenalin, tapi juga memberi manfaat kesehatan. Gerakan menahan tubing dan menjaga keseimbangan melatih otot inti dan koordinasi tubuh. Interaksi antarpeserta mempererat tali persahabatan dan meningkatkan rasa percaya diri. Aktivitas di alam terbuka membantu mengurangi stres dan memulihkan pikiran. Bagi kelompok senam sehat Klaten, momen ini menjadi pelengkap rutinitas latihan mereka.
Kegiatan seperti ini berpotensi meningkatkan pariwisata lokal Klaten. Sungai Pusur dapat dikembangkan sebagai destinasi berkelanjutan dengan memprioritaskan aspek keselamatan dan konservasi lingkungan. Pemberdayaan komunitas pemandu lokal turut membuka lapangan kerja baru dan memperkuat ekonomi desa. Pengunjung dari luar kota bisa merasakan pesona alam sekaligus belajar menjaga kelestarian sungai. Sinergi antara masyarakat, pemerintah desa, dan operator wisata menjadi kunci berhasilnya upaya ini.