Sejak 11 Maret 2025, Glara Concept Store hadir di dalam Yoi Kona Merr Cafe, Surabaya, menghadirkan nuansa baru bagi pecinta handmade. Toko UMKM lokal ini menjadi rumah bagi berbagai perhiasan unik, mulai dari manik-manik, kalung, cincin, postcard, gelang, jam tangan, pin hingga jibbitz berbahan clay. Koleksinya tidak hanya datang dari Surabaya, tetapi juga dikirim langsung dari Malang, Solo, Yogyakarta, dan Bali. Setiap daerah menghadirkan karakteristik tersendiri, menjadikan setiap koleksi seperti menyimpan cerita perjalanan budaya.
Memasuki area toko, pengunjung langsung disambut dengan suasana hangat. Rak-rak kayu kecil dipenuhi perhiasan handmade yang berkilau dalam pencahayaan caf. Lampu sorot kuning menambah kesan hangat. Ada pin button dengan desain karakter lucu dan penuh warna, gelang manik-manik yang ceria, hingga cincin unik yang dibuat dengan detail halus. Tak hanya perhiasan, ada pula stiker, pin pack, bagcharm mulai dari bahan rajut, manik-manik, lonceng, dan hiasan lainnya, hingga phonecharm yang menarik perhatian pengunjung muda.
Harga produk yang ditawarkan pun sangat ramah di kantong. Mulai dari yang paling murah yaitu stiker seharga Rp4.000 per pcs, pin pack seharga Rp16.500, Phonecharm mulai dari Rp22.000, bagcharm mulai dari Rp25.000, gelang batu tali Rp27.500, hingga batu alam Rp49.500. Untuk koleksi premium seperti jam tangan dan perhiasan eksklusif, harga berada di kisaran Rp100.000-an. Meski begitu, kualitas tetap menjadi prioritas. Produk handmade di Glara Concept Store tidak mudah rusak, bahkan saat terkena air warnanya tetap terjaga. Hal ini membuat banyak pelanggan merasa puas karena mendapatkan produk estetik sekaligus awet.
Tidak heran, target pasar toko ini sangat beragam. Mahasiswa dan remaja datang untuk mencari aksesori kekinian yang sesuai gaya mereka. Anak-anak senang melihat koleksi pin dan stiker berwarna-warni, sementara orang tua pun sering mampir untuk mencari hadiah kecil yang berkesan.
Yang membuat Glara Concept Store semakin spesial adalah konsepnya yang menyatu dengan cafe. Sambil menikmati secangkir kopi hangat atau minuman segar dan makanan serta camilan di Yoi Kona Merr, pengunjung bisa dengan santai melirik rak-rak berisi perhiasan handmade. Suasana ini membuat toko terasa dekat dan hangat, berbeda dari toko besar yang seringkali terasa kaku.
Glara Concept Store buka setiap hari mulai pukul 13.00 hingga 22.00 WIB, dengan waktu istirahat pada pukul 16.00--18.00 WIB. Biasanya, banyak pengunjung pada siang dan juga sore hari. Namun tak menutup kemungkinan di malam hari tidak ramai. Sebaiknya hindari datang pada jam-jam ramai agar lebih leluasa dalam memilih perhiasan sesuai keinginan. Mengingat toko UMKM ini berukuran relatif kecil, suasana bisa terasa padat dan berdesakan ketika banyak pengunjung datang bersamaan. Untuk menjangkau lebih banyak pembeli, promosi aktif dilakukan melalui media sosial seperti TikTok dan Instagram. Unggahan foto dan video produk handmade yang estetik berhasil menarik perhatian, sekaligus memperkuat citra Glara sebagai toko kreatif yang kekinian.
Lewat unggahan di media sosial, Glara Concept Store menyampaikan harapannya agar toko ini terus ramai pengunjung. Mereka harap keberadaan Glara Concept Store di Yoi Kona Merr dapat bertahan lama.
Lebih dari sekadar tempat belanja, Glara Concept Store menjadi ruang kreatif yang menghubungkan pengrajin lokal dengan pelanggan. Di tengah maraknya produk massal, toko ini hadir sebagai keunikan yang menghadirkan pengalaman berbeda. Belanja sambil bersantai, mendukung UMKM, dan menikmati karya handmade yang penuh cerita.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI