Mohon tunggu...
Yudha Adi Putra
Yudha Adi Putra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Tidak Pernah Mati

Penulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Satukan Semangat dan Sejahterakan Pekerja

12 November 2022   18:30 Diperbarui: 12 November 2022   18:29 188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Satukan Semangat dan Sejahterakan Pekerja

Yudha Adi Putra

            Apa yang dilakukan oleh BPJS ketenagakerjaan patut diapresiasi. BPJS ketenagakerjaan memberikan jaminan kesejahteraan pekerja secara nasional dan perhatian atas semangat yang mereka lakukan dalam bekerja di berbagai bidang. Penghargaan serta jaminan pekerja diberikan untuk memberikan rasa nyaman dalam bekerja, agar ikut berperan dalam meningkatkan produktifitas kerja dan memberdayakan pekerja ketika berada dalam risiko bekerja. Pekerjaan di berbagai bidang tentu memiliki risiko sekaligus menjadi penanda dari perjuangan pekerja untuk melanjutkan kehidupannya. Dalam bekerja, tentu ada berbagai kemungkinan yang tidak dapat diprediksi atau dikontrol oleh pekerja maupun pemberi pekerjaan. Adanya risiko kecelakaan kerja dan menurunnya tingkat kemampuan bekerja karena faktor usia.

            BPJS Ketenagakerjaan merupakan jaminan atas berbagai risiko bekerja, keikutsertaan pekerja dalam BPJS akan memberikan semangat dan rasa nyaman ketika bekerja. Bekerja dapat menjadi semangat karena ada asuransi dan menjadi kekhasan dalam setiap karya ketika bekerja. Itu memunculkan semangat yang nantinya dapat menjadi kesejahteraan dari pekerja. Semisal, pekerja yang menjadi buruh bangunan hingga buruh pabrik, tentu hadirnya BPJS Ketenagakerjaan memberikan rasa nyaman masing-masing, terlepas dari berbagai tuntuan kerja yang menjadi kekhasan masing-masing pekerjaan. Mulai dari jaminan akan kecelakaan kerja, risiko bekerja lembur, hingga jaminan ketika nanti berada di hari tua. Perhatian akan latar belakang peserta BPJS Ketenagakerjaan menjadi pendekatan menarik. Sehingga BPJS Ketenagakerjaan memberikan semangat serta berimplikasi pada kesejahteraan pekerja.

            Dalam hal ini, BPJS Ketenagakerjaan termasuk beserta berbagai fasilitasnya bagi pekerja dapat berupaya memberikan kekhasan bagi setiap pekerja. Ini didasari bahwa setiap pekerjaan itu unik dan masing-masing memiliki kekhasan risikonya yang perlu dijamin keberlangsungannya. Apreasiasi untuk pendekatan BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan jaminan. Akan tetapi, ketika jaminan itu bersifat umum, tentu perlu terus dievaluasi dan direfleksikan. Belum tentu jaminan itu menolong pada akar permasalahan dari pekerja ketika memerlukannya dalam kondisi krisis. Kekhasan dalam pendekatan BPJS Ketenagakerjaan juga perlu beradaptasi terhadap berbagai perubahan dalam dinamika bekerja. Ini menjadi gambaran yang baik, semoga dalam memberikan jaminan BPJS Ketenagakerjaan dapat mengikuti tuntutan dan pergumulan pekerja dengan berbagai risikonya.

 

            Kehadiran BPJS Ketenagakerjaan memberikan semangat yang berdampak pada kesejahteraan pekerja. Jaminan tersebut tentu layak diberikan sebagai apresiasi bagi pekerja yang berkarya dengan berbagai risiko bekerja, termasuk memberikan semangat untuk terus bekerja. Apresiasi positif bagi pekerja dengan adanya BPJS Ketenagakerjaan dapat memberikan dampak baik terhadap kinerja pekerja. Selain itu, ada bentuk kepedulian bagi mereka yang bekerja dengan penuh risiko. Tentu akan memberikan motivasi dalam bekerja hingga tidak hanya bekerja saja, tetapi terus berkreasi yang memunculkan inovasi ketika bekerja. Ada kebaruan yang diperjuangkan dalam bekerja sebagai dampak dari adanya jaminan bekerja. Kemunculan dampak kebaruan itu tentu menjadi sukacita ketika bekerja karena memiliki jaminan kerja. Setelah konteks pandemi COVID-19 menjadi awal rekontruksi dalam bekerja, tentu perjuangan selanjutnya dalam ranah dan nuasa yang berbeda.

            Salah satu kebaruan penting adalah bentuk BPJS Ketenagakerjaan dalam merespon dinamika serta perjuangan pekerja. Pendampingan dalam bentuk jaminan tentu memerlukan dialog dan analisis kepentingan pekerja. Ketika diketahui serta memberikan implikasi yang responsif bagi pekerja akan ada pengembangan dalam BPJS Ketenagakerjaan. Kegiatan asuransi dan bekerja menjadi relasi yang menyenangkan sekaligus memberdayakan. Pembangunan sumber daya manusia dalam bekerja juga memerlukan pendampingan, tidak hanya pada jaminan pekerjaan. Akan tetapi, implementasi pada mengolah diri dalam bekerja sembari terus mengembangkan potensi. Bekerja dan mendapatkan hasil merupakan harapan semua pihak, akan tetapi risiko bekerja yang beragam tentu juga perlu diperhatikan. Dalam hal inilah, BPJS Ketenagakerjaan memberikan rasa nyaman hingga semangat bekerja. Itu semua tentu dapat berdampak pada kesejahteraan pekerja secara langsung maupun tidak langsung. Tentunya, semua pihak perlu terlibat dalam keberlangsungan jaminan bekerja serta koordinasi implementasi BPJS Ketenagakerjaan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun