Mohon tunggu...
Moses D. Langoday
Moses D. Langoday Mohon Tunggu... Penulis - PenaLiterasi

Tajam & Berimbang

Selanjutnya

Tutup

Money

Dapatkah Indonesia menjadi Maju dan Mandiri ?

18 Juni 2020   00:20 Diperbarui: 18 Juni 2020   00:20 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di lihat dari sumber daya alam, Indonesia termasuk negara yang sangat kaya. Dari potensi kekayaan alam ini Indonesia termasuk Negara nomor lima terkaya di dunia, sementara itu Amerika , Kanada , China dan Rusia mempunyai ranking diatas Indonesia. Rusia dan Amerika kaya akan bahan bakar fosil .  Di Indonesia perusahan besar milik Amerika banyak beroperasi.

Salah satu alasan perkembangan kemajuan di Indonesia Lambat ialah Indonesia belum mampu mecerdaskan kehidupan bangsa yang merupakan cita-cita proklamasi. Mencerdaskan bangsa merupakan pengembangan potensi , penduduk yang cerdas merupakan sumber daya. Penduduk yang tidak cerdas dan miskin dapat menjadi masalah , namun penduduk yang cerdas dan menguasai sains dan teknologi dapat menjadi potensi. Untuk mencerdaskan bangsa perlu pendidikan , untuk membiayainya perlu sains dan teknologi. Lingkran setan ini harus diputus. Pemutusan dengan cara memprioritaskan pendidikan dalam anggaran Negara.

 Di Indonesia prioritas anggaran pendidikan masih kalah dibanding anggaran untuk pertahanan Negara dan anggaran untuk membangun sarana dan prasarana. Untuk menjadi Negara yang maju dalam bidang teknologi harus punya bangsa bangsa yang kompeten dalam bidang sains dan teknologi, dengan demikian sarjana dibidang IPTEK sangat di perlukan.

Suatu Negara dapat dikatakan Maju disebut budaya maju , adalah budaya IPTEK. Budaya juga dapat muncul dari Agama dan Tradisi. Memang , Agama dan Tradisi menyumbang kuat dalam memajukan Negara , tetapi ingin menjadi Negara maju budaya IPTEKlah yang memegang peran penting.

  Indonesia jangan jadi bangsa seperti katak dalam tempurung yag maknanya bahwa indonesia harus menjadi bangsa yang cerdas , berkarakter , oleh karena itu , selain membangun infrastruktur indonesia juga harus membangun manusianya. Sesungguhnya apabila Negara ini mau, maka  menghentikan kebergantungan dari Hutang , harus mengambil keputusan untuk berdiri diatas kaki sendiri dan olah sendiri sumber daya alam tanpa ada intervensi dari pihak asing.

Seharusnya indonesia mampu , walaupun mungkin banyak tantangan . Kita bisa belajar dari china  , tahun 1949 di boikot oleh negara barat , tidak ada perdagangan dengan Negara barat , tetapi justru china sekarang menjadi kuat karena sumberdaya alam dan manusia cukup, pemerintahaan tegas , dan menjadikan IPTEK dan olahraga sebagai proritas teratas.

 

Menuju Indonesia yang mandiri

Menurut KBBI istilah mandiri berasal dari akar kata man-di-ri , keadaan yang dapat berdiri sendiri , tidak tergantung pada orang lain. Jadi berbicara tentang Indonesia harus Mandiri, sekaligus berhubungan dengan persoalan ekspor dan impor. Ketika lalu lintas perdagangan daam negeri di kuasai oleh barang impor dengan alasan ketidakberdayaan indonesia menciptakan atau mengelola barang tertentu  , maka sudah bisa dikatakan pada posisi tersebut Indonesia belum madiri.

Salah satu sector yang menjadi pembicaraan saat ini adlah sector pertambangan. Pertambangan Negara Republik Indonesia masih di kuasai oleh asing. Sehingga bisa dikatakan Indonesia belum mandiri. Saya bisa katakana bahwa Indonesia adalah surganya para investor asing. Migas masih menarik perhatian pengusaha tambang asing untuk mengeruknya dari bumi indonesia. Penguasaan di sector tambang dalam negeri sangat mengkhawatirkan dan bisa saja mengancam kedaulatan perekonomian indonesia , karena menjadikan pertambangan sebagai komoditas yang tidak memberikan benefit langsung bagi kesejatrahan rakyat. Disisi lain , besarnya dikuasai asing disebabkan oleh kebijaka pemerintah yang terlalu membuka lebar pintu investasi bagi asing di sector strategis.

Menculnya UU minerba dan sudah diberlakukan ini menjadi sebuah hal yang menurut saya sangat dilematis. Saya sendiri menanggapi hal ini merupakan sebuah tindakan berani dari pemerintah. Dengan segala resikonya , ekonomi maupun politik , langkah awal indonesia yang mandiri. Pemberlakuan UU inipun menjadi dorongan tersendiri untuk mencetak lebih banyak lagi tenaga alih di bidangnya. Meski harus menunggu tiga atau empat tahun lagi agar smelter bisa beroperasi secara normal , tetapi itulah tahap yang indonesia harus alami  untuk menjadi Negara yang mandiri. Yaitu Indonesia yang bisa mengelola kekayaannya sendiri dan mengekspor bahan yang sesungguhnya sudah diolah dengan nilai jual yang lebih.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun