Mohon tunggu...
Muhammad Nur Hasan
Muhammad Nur Hasan Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Hanya ingin bisa melukis dunia, membuat sejarah dengan berkarya, dan meninggalkan jejak dengan menulis...

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kematian Itu Sungguh Mudah

16 Juli 2012   07:13 Diperbarui: 26 Oktober 2020   12:53 1088
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar oleh mohamed Hassan dari Pixabay

Kullu nafsin dzaiqotul mautBegitulah kiranya firman Allah dalam kitab-Nya.

Sepekan ini info orang meninggal dunia yang aku dengar di sekeliling saya banyak sekali mulai kerabat dekat, teman, maupun tetangga.

Meskipun pada kenyataannya setiap hari di dunia ini pasti ada yang lahir dan meninggal pada hari yang sama juga. Untuk riset terkait hal ini bisa dicek sendiri.

Kita harus beriman bahwa setiap makhluk yang hidup pasti akan mengalami kematian, berarti semua akan merasakan sakaratul maut, kita sering lari dan takut untuk membicarakan kematian padahal itu adalah haq adanya.

Ada yang mengakhiri hidupnya dengan kebaikan (khusnul khotimah) dan ada juga yang dalam keburukan (su’ul khotimah). Nauzubillahiminzalik…

Manusia diciptakan oleh Allah dari tanah, pada akhirnya nanti juga akan kembali menjadi tanah dan akan diminta pertanggung jawabannya selama hidup di dunia.

Karena sesungguhnya, mata, telinga, hati, tangan, kaki dan anggota badan lainnya akan menjadi saksi terhadap apa-apa yang sudah kita lakukan selama hidup di dunia.

Ketahuilah. . dunia ini fana, hanya sementara. Kalu istilah Jawanya “urip iki mung mampir ngombe”, maksudnya adalah “hidup ini laksana hanya numpang minum” Jadi tidaklah lama.

Dalam etimologi Bahasa Arab, kata dunia berasal dari kata dun-ya mengikuti wazan fu’la bersighat isim tafdhil (menunjukkan arti lebih) yang artinya paling hina atau paling rendah.

Sebagaimana Allah SWT berfirman:

"Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan. " (QS. al-Imran:185)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun