Mohon tunggu...
Peb
Peb Mohon Tunggu... Arsitek - Pembaca yang khusyuk dan penulis picisan. Dulu bercita-cita jadi Spiderman, tapi tak dibolehkan emak

Bersukarialah dengan huruf, kata dan kalimat. Namun jangan ambil yang jadi milik Tuhan, dan berikanlah yang jadi hak kaisar.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Langkah Cepat JK Menutup Celah Hoaks

5 Februari 2019   12:46 Diperbarui: 6 Februari 2019   14:01 2222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar ; akun twitter @pramonoanung

Penyebar Hoaks itu memanfaatkan segala celah yang ada untuk memecah belah soliditas tim pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin.

sumber gambar : akun twitter @uztadtengkuzul
sumber gambar : akun twitter @uztadtengkuzul
Bagi Jusuf Kalla secara pribadi, pernyataan resmi dukungannya merupakan suatu langkah politik cepat agar namanya tidak menjadi bahan mainan kubu Prabowo-Sandi yang seringkali mengedarkan kabar-kabar hoaks ke ruang publik. Ketika Jusuf Kalla menjadi bulan-bulanan hoaks, maka nama baiknya sebagai politikus senior dipertaruhkan.

Hoaks itu bisa membuat Jusuf Kalla dicap sebagai penghianat, tidak konsisten, atau ambisius oleh masyarakat luas yang sejak tahun lalu--sebelum masa pilpres--sudah mengamini pilihan politik Jusuf Kalla mendukung Jokowi dan kemudian menjadi bagian tim pemenangan. Hubungan baiknya dengan Jokowi dan tim bisa rusak.

Apalagi dalam pernyataan beberapa waktu lalu, Jusuf Kalla ingin pensiun dari dunia politik setelah merampungkan masa jabatan selaku wapres pendamping Jokowi periode 2014-2019. Tentunya dia ingin  pensiun dengan nama yang tetap harum di republik ini.  

Rapat Konsolidasi Jenggala Center, Minggu (3/2/2019) merupakan sebuah langkah cepat dan tepat dari Jusuf Kalla untuk menutup satu celah hoaks dari Kubu Prabowo-Sandi. 

Kalau sudah tertutup, aku sih rapopo..

----- 

Peb02/2019

referensi berita : Satu, dua, tiga 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun