Mohon tunggu...
Susy Haryawan
Susy Haryawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - biasa saja htttps://susyharyawan.com eLwine

bukan siapa-siapa

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Sepinya Praperadilan MRS dan Usainya Ormas Itu

4 Januari 2021   15:34 Diperbarui: 4 Januari 2021   15:46 658
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Mereka tahu diri dengan kondisi yang memang makin sulit. Salah satunya adalah batalnya tuntutan ke PTUN mengenai pelarangan mereka. Pasti mereka paham dengan baik, bagaimana semua elemen kini sedang bersama-sama memperbaiki keadaan, dan keberadaan mereka tidak ada yang membela sama sekali. Kesulitan mencari pengacara andalan yang sudah memiliki reputasi, seperti Paris Hotman dan Yusril tentu membuat mereka sadar dan tahu bahwa ini adalah kekalahan yang sudah di depan mata.

Kasus demi kasus seolah dibeberkan di depan mata, ada kasus afiliasi DAESH, afiliasi terorisme, penguasaan tanah di luar prosedur, eh tiba-tiba SP3 dugaan percakapan asusila kembali dibuka, pembelaan sepi. Hanya satu dua elit yang tidak berdampak. Rekam jejak mereka berubah haluan juga sangat kental, artinya mereka juga tidak akan percaya dengan pembelaan semu itu.

Harapan baik, bahwa semua komponen anak bangsa sedang bersama-sama menyelesaikan salah satu sumber masalah di dalam hidup bersama, yang bernama ormas, ilegal, intoleran, dan Antipancasila. Susah melihat praperadilan akan dimenangkan HRS, karena melihat alasan-alasan di atas.

Pertunjukan itu pasti ada akhirnya, tayangan akan usai, dan itu memang akan demikian dengan melihat banyak tanda-tandanya. Drama panjang itu kini usai.

Terima kasih dan salam

Susy Haryawan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun