Mohon tunggu...
Pascal Gamaliel Tarigan
Pascal Gamaliel Tarigan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengangguran: Tantangan dan Solusi dalam Era Modern

21 Mei 2023   04:38 Diperbarui: 21 Mei 2023   06:26 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di Indonesia dan banyak negara lain, pengangguran merupakan masalah yang berulang dengan dampak jangka panjang baik pada individu maupun perekonomian secara keseluruhan. Tantangan dalam mengatasi masalah ini termasuk mengatasi pengangguran musiman, gesekan, dan terdidik. Terlepas dari rintangan, ada berbagai solusi yang menjanjikan seperti mengembangkan peluang kerja digital, memelihara usaha ekonomi informal, menyelenggarakan bursa kerja, mendukung startup inovatif, menawarkan pendidikan dengan standar yang lebih tinggi, memberikan insentif dan pendanaan pajak, memastikan akses yang lebih baik ke pembiayaan, dan meningkatkan investasi. Dengan menerapkan langkah-langkah ini, dimungkinkan untuk memecahkan masalah pengangguran. Menciptakan peluang kerja baru melalui bisnis online atau startup bisa menjadi cara untuk mengatasi pengangguran di dunia teknologi saat ini.

Definisi Pengangguran

Pengangguran adalah ketika seseorang yang termasuk dalam angkatan kerja (Labor Force) tidak memiliki pekerjaan dan secara aktif tidak sedang mencari pekerjaan (Nanga, 2005, h. 249). Masalah pengangguran bukan hanya terjadi di negara-negara sedang berkembang (Developing Countries), tetapi juga di negara-negara maju (Developed Countries). Selain itu, pengangguran juga merupakan pemborosan sumber daya ekonomi yang mengurangi output dan mendorong pemerintah untuk mengeluarkan dana lebih tinggi untuk kompensasi pengangguran dan kesejahteraan.

Penyebab Pengangguran

Tingkat pengangguran adalah sesuatu yang tidak diinginkan dan menjadi masalah yang meluas di beberapa negara karena berbagai faktor yang mempengaruhinya. Untuk mengurangi jumlah pengangguran, diperlukan kerjasama antara lembaga pendidikan, masyarakat, dan pihak lainnya. Berikut adalah beberapa penyebab pengangguran:

Kurangnya lapangan kerja yang dapat menampung pencari kerja. Jumlah pencari kerja lebih banyak daripada lapangan kerja yang tersedia di Indonesia.

Kurangnya keahlian yang dimiliki oleh pencari kerja. Banyak tenaga kerja yang tidak memiliki keterampilan yang diperlukan, sehingga menyebabkan peningkatan angka pengangguran di Indonesia.

Terbatasnya akses informasi,sebab pencari kerja tidak memiliki kemampuan dalam mencari informasi terkait perusahaan yang membutuhkan pekerja.

Ketidakmerataan lapangan kerja, dengan banyaknya peluang kerja di kota-kota besar dan kurangnya kesempatan di daerah lainnya.

Upaya pemerintah yang belum memadai dalam memberikan pelatihan dan meningkatkan keterampilan personal (soft skills).

Budaya malas yang masih melanda para pencari kerja, sehingga membuat mereka mudah menyerah dalam mencari peluang kerja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun