Soal cita-cita INDONESIA menjadi negara maju, dipastikan sudah ada dalam hati semua pemimpin sejak RI merdeka sampai sekarang. Namun bagaimana mewujudkannya, pastinya akan  tergantung pada kesungguhan setiap pemimpin pada periodenya. Ada pemimpin yang sungguh-sungguh komit pada cita-cita bangsa. Ada juga yang terjegal oleh masa kepemimpinan yang terlalu singkat, sehingga tak cukup waktu untuk mewujudkannya.Â
Namun tak dapat dipungkiri ada juga yang sambil liburan hati karena tunduk pada intervensi asing dan lobi-lobi bersiasat. Sehingga hutang negara pun diajak liburan, tidak bekerja.
Soal MRT misalnya, yang sebelumnya begitu sering diajak liburan berulang-ulang dari masa ke masa dengan kendaraan FS, akhirnya disudahi Gubernur Jokowi/Ahok, dan segera diajak serius merealisasikannya.Â
Tidak hanya MRT, infrastruktur lainnya pun digenjot. Sehingga hutang negara tidak bisa lagi liburan ke kantong-kantong wisatawan lokal. Tapi harus kerja kerja kerja.
Namun sayangnya masih ada juga media yang mencari-cari cacatnya fakta itu. Â Tak apa, namanya juga upaya memenuhi kebutuhan perut. Bahkan silahkan saja bahwa di dalamnya terselip misi internasional yang berpusat di seberang samudera. Yang penting NKRI tetap harga mati.