Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Nomine Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2024 - I am proud to be an educator

Nomine Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2024. Guru dan Penulis Buku, menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Upaya Nyata Pemda Tana Toraja Memerangi Sampah

25 September 2025   16:06 Diperbarui: 25 September 2025   16:06 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintah Daerah Tana Toraja menunjukkan keseriusan yang meningkat dalam mengelola sampah, meskipun masih menghadapi berbagai tantangan. Perhatian ini terlihat dari beberapa kebijakan dan program yang diluncurkan, yang berupaya beralih dari sistem konvensional menuju pendekatan yang lebih terpadu.

Beberapa waktu yang lalu, Bupati Tana Toraja, Zadrak Tombeg telah meluncurkan slogan "Tana Toraja Masero" (Tana Toraja Bersih) sebagai wujud komitmen untuk menjadikan kebersihan sebagai prioritas. Hal ini mencerminkan tekad pemerintah untuk menekan produksi dan peredaran sampah.

Pemda pun telah mengeluarkan Perbup tentang kebijakan dan strategi pengelolaan sampah rumah tangga. Hal ini menunjukkan adanya landasan hukum yang kuat untuk mengatur dan mengarahkan upaya-upaya pengelolaan sampah di daerah.

Adanya surat edaran yang mengimbau warga untuk mulai peduli dan mengurangi sampah, terutama sampah plastik dan sisa makanan, menunjukkan upaya pemerintah untuk mengedukasi masyarakat secara langsung.

Sebagai tindak lanjutnya, Pemda melaksanakan program dan kegiatan lapangan terkait. Dimulai dari pendirian bank sampah. Pemda mencanangkan pendirian bank sampah di berbagai kecamatan sebagai bagian dari program pengelolaan sampah. Tujuannya adalah untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam memilah sampah dan mengubahnya menjadi nilai ekonomis.

Selanjutnya, Pemda Tana Toraja berupaya memperkuat fasilitas kebersihan di titik-titik keramaian untuk menjaga wajah kota. Dinas Kebersihan bergerak cepat menanganinya setiap hari. Termasuk mobil khusus dari rujab Bupati yang sering turun langsung membersihkan sampah dikomandoi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tana Toraja.

Petugas kebersihan konsisten menjemput sampah setiap pagi di depan rumah dan kantor. Ini merupakan langkah nyata untuk menjaga kebersihan dan meminimalkan penumpukan sampah. Sejak subuh, petugas kebersihan bergerak.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tana Toraja bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemulung, untuk mengelola sampah, seperti mengumpulkan dan mendaur ulang sampah plastik.

Terkini, Pemda Tana Toraja sementara melakukan pembangunan Instalasi Pengolahan Sampah Terpadu (IPST) di TPA Tanah Malia, Rantetayo.

Fasilitas ini dirancang dengan teknologi ramah lingkungan sebagai upaya menghadirkan solusi berkelanjutan dalam pengelolaan sampah, sekaligus menjaga kebersihan alam Tana Toraja. Pemda pun telah mencanangkan bahwa tahun 2026, fasilitas ini bisa berjalan maksimal dalam penanganan sampah.

Tantangan yang Dihadapi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun