Mohon tunggu...
Opa Jappy
Opa Jappy Mohon Tunggu... Konsultan - Orang Rote yang Bertutur Melalui Tulisan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

http://jappy.8m.net

Selanjutnya

Tutup

Politik

Jakarta Dijadikan Pusat Perlawanan terhadap Presiden Jokowi

17 Januari 2018   14:59 Diperbarui: 11 Juli 2022   06:54 4389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Motor boleh melawati area protokol utama di Jakarta. Becak (akan) kembali di jalan-jalan Jakarta. Bahkan proyek Light Rapit Transit pun dipotong pendanaanya agar pembangunannya terhambat dan tertunda. Dan lebih hebat lagi, Monas menjadi area bebas dan terbuka untuk segala macam kegiatan. Menurut Ketua DPRD DKI Jakarta, "Kebijakan Anies terkait penataan Tanah Abang, dicabutnya pagar pembatas di Monas, hingga diperbolehkannya motor melintas di Jalan MH. Thamrin dan Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, justru merusak yang sudah baik dari masa sebelumnya.  

Tak ada yang salah jika Anies melanjutkan kebijakan lama era Gubernur Jakarta Joko Widodo dan Basuki T. Purnama alias Ahok, dan dibuat menjadi lebih baik, alih-alih mengembalikannya seperti semula." Boleh dikata, Jakarta sementara kembali ke era 'Pra Ali Sadikin,' atau bahkan masa kolonial, yang salah satu ketidakberesan sosialnya adalah sentimen pribumi-non pribumi.

Secara kegiatan politik (dan politis), Gubernur DKI tak nampak pada beberapa kegiatan Presiden Jokowi di Jakarta, kemanakah Sang Gubernur? Selain itu, Sang Gubernur agaknya lupa bahwa Pilkada sudah berlalu dan dirinya adalah guberenur untuk semua lapisan dan kalangan di Jakarta, sehingga ia tetap bersemangat mengikuti 'demo alumni demo berjilid-jilid, serta masih bersuara tentang Sang Penista Agama.

Semuanya itu, bagi saya, sudah cukup membuktikan 'memang benar' bahwa, Jakarta (sementara, akan, dipersiapkan) menjadi Pusat Perlawanan terhadap Presiden Joko Widodo. Dan jika dugaan saya tersebut benar, maka tentu saja Warga Jakarta tak tinggal diam atau menerima nasib dan ikut melawan Presiden Jokowi. 

Warga Jakarta, bersiaplah. Jangan ada yang merusak Jakarta.

Opa Jappy | Warga Jakarta  


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun